Kemenag belum lakukan lobi penambahan kuota aji
A
A
A
Sindonews.com - Pihak Kementerian Agama (Kemenag) ternyata belum melobi pemerintah Arab Saudi terkait dengan penambahan kuota akibat pemotongan haji 2013 sebesar 20 persen. Kemenag beralasan momentumnya belum tepat.
"Kita sudah ketemu Menteri Haji Arab Saudi tetapi momen nya belum tepat karena seluruh aparat dari Kemenag Arab Saudi dan pemerintah Indonesia serta panitia penyelengara haji lelah," ujar Menteri Agama (Menag) Suryadharma Ali saat ditemui di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Jakarta, Kamis (24/10/2013).
Menurut Suryadharma, sebetulnya pemerintah Indonesia berkeinginan memberikan masukan dan pertanyaan kepada menteri Haji Arab Saudi terkait dengan penambahan kuota.
Apakah kuota pada 2014 dikembalikan 100 persen atau pemotongan hanya sebesar 10 persen. Lobi ini selanjutnya akan dilakukan sekitar bulan Januari atau Februari.
"Insya Allah akan dilakukan lobi sekitar awal tahun, mengingat bisa dikatakan hampir tidak ada kritik melihat keadaan pelaksaan haji langsung di lapangan," tandas nya.
Ia melanjutkan, pertimbangan lainnya melihat jembatan di Masjidil Haram sudah tersambungkan antara lantai satu dan dua maka tempat tersebut dapat menampung jemaah digunakan untuk tawaf.
"Ternyata diawal haji jembatan di Masjidil Haram sudah tersambungkan. Kalau tidak maka tawaf hanya dapat digunakan di lantai satu dan terjadi kepadatan. Alhamdulilah," ujar Menag.
Baca berita:
DPR desak pemerintah perketat pemberangkatan jemaah haji
"Kita sudah ketemu Menteri Haji Arab Saudi tetapi momen nya belum tepat karena seluruh aparat dari Kemenag Arab Saudi dan pemerintah Indonesia serta panitia penyelengara haji lelah," ujar Menteri Agama (Menag) Suryadharma Ali saat ditemui di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Jakarta, Kamis (24/10/2013).
Menurut Suryadharma, sebetulnya pemerintah Indonesia berkeinginan memberikan masukan dan pertanyaan kepada menteri Haji Arab Saudi terkait dengan penambahan kuota.
Apakah kuota pada 2014 dikembalikan 100 persen atau pemotongan hanya sebesar 10 persen. Lobi ini selanjutnya akan dilakukan sekitar bulan Januari atau Februari.
"Insya Allah akan dilakukan lobi sekitar awal tahun, mengingat bisa dikatakan hampir tidak ada kritik melihat keadaan pelaksaan haji langsung di lapangan," tandas nya.
Ia melanjutkan, pertimbangan lainnya melihat jembatan di Masjidil Haram sudah tersambungkan antara lantai satu dan dua maka tempat tersebut dapat menampung jemaah digunakan untuk tawaf.
"Ternyata diawal haji jembatan di Masjidil Haram sudah tersambungkan. Kalau tidak maka tawaf hanya dapat digunakan di lantai satu dan terjadi kepadatan. Alhamdulilah," ujar Menag.
Baca berita:
DPR desak pemerintah perketat pemberangkatan jemaah haji
(kri)