SBY hanya mengimbau Gita dan Dahlan
A
A
A
Sindonews.com - Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Melani Leimena Suharli menilai ucapan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), mengenai kinerja menteri yang tak boleh merosot karena ikut konvensi capres bukan suatu sindiran.
Menurutnya, apa yang disampaikan kepala negara melalui Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Syarief Hasan hanyalah imbauan agar dua menterinya yang ikut konvensi yakni Menteri Perdagangan (Mendag) Gita Wirjawan dan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan tak mengganggu kinerjanya.
"Saya rasa itu untuk imbauan, (Dahlan dan Gita) jangan lupa tugas utama sebagai menteri, dan kalau untuk capres tidak ada disumpah, saya rasa itu hanya imbauan," terangnya di Gedung DPR RI, iSenayan, Jakarta, Kamis (12/9/2013).
Sebelumnya, Syarief Hasan yang juga Ketua Harian Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat menjelaskan, bahwa Presiden SBY tidak ingin konvensi penjaringan Calon Presiden (Capres) Partai Demokrat menghambat kinerja menteri yang menjadi peserta konvensi.
SBY tak ingin ajang penjaringan capres Demokrat dijadikan alasan atas menurunnya kinerja seorang menteri yang ikut menjadi peserta.
Menurutnya, apa yang disampaikan kepala negara melalui Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Syarief Hasan hanyalah imbauan agar dua menterinya yang ikut konvensi yakni Menteri Perdagangan (Mendag) Gita Wirjawan dan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan tak mengganggu kinerjanya.
"Saya rasa itu untuk imbauan, (Dahlan dan Gita) jangan lupa tugas utama sebagai menteri, dan kalau untuk capres tidak ada disumpah, saya rasa itu hanya imbauan," terangnya di Gedung DPR RI, iSenayan, Jakarta, Kamis (12/9/2013).
Sebelumnya, Syarief Hasan yang juga Ketua Harian Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat menjelaskan, bahwa Presiden SBY tidak ingin konvensi penjaringan Calon Presiden (Capres) Partai Demokrat menghambat kinerja menteri yang menjadi peserta konvensi.
SBY tak ingin ajang penjaringan capres Demokrat dijadikan alasan atas menurunnya kinerja seorang menteri yang ikut menjadi peserta.
(lal)