PKS pertanyakan metode penelitian INES

Jum'at, 06 September 2013 - 06:45 WIB
PKS pertanyakan metode penelitian INES
PKS pertanyakan metode penelitian INES
A A A
Sindonews.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mempertanyakan metodologi, yang digunakan oleh Indonesia Network Election Survey (INES) dalam melakukan survei.

Menurut Juru Bicara Partai Keadilam Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera, PKS belum mengetahui metodologi yang digunakan oleh INES untuk melakukan survei tersebut.

"Namun kami tetap menghargai hasil survei tersebut," kata Mardani kepada Sindonews, Kamis (5/9/2013).

Dia mengimbau kepada lembaga survei, untuk transparan dan jujur dalam melakukan survei. Bukan karena pesanan sekelompok tertentu, yang hanya memiliki kepentingan sesaat.

"Masyarakat akan menilai, seperti apa lembaga survei yang bisa bertanggung jawab," imbuhnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, PKS dinilai sebagai partai politik (Parpol) yang paling sering bagi-bagi sembako dan uang.

Hal demikian merupakan salah satu kesimpulan hasil survei yang dilakukan Indonesia Network Election Survey (INES), 16-30 Agustus 2013 ini.

Dari paparan hasil survei, banyak responden menilai PKS adalah parpol yang paling sering bagi-bagi sembako dan uang, dengan perolehan 19,9 persen.

Berikut hasil survei INES tersebut :
1.PKS: 19,9 persen
2.Partai Hanura: 18,4 persen
3.Partai Golkar: 17,5 persen
4.Partai Demokrat: 14,9 persen
5.PDIP: 6,9 persen
6.PAN: 5,4 persen
7.PKB: 4,1 persen
8.Partai Gerindra: 3,4 persen
9.Partai NasDem: 3,3 persen
10.PPP: 2,8 persen
11.PKPI: 2,6 persen
12.PBB: 0,8 persen
(stb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8379 seconds (0.1#10.140)