PDIP belum pasti usung Jokowi dalam Pilpres 2014
A
A
A
Sindonews.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) belum memastikan pengusungan Gubernur DKI Joko Widodo, dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 mendatang.
Dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke III PDIP, yang akan diselengarakan pada 6-8 September mendatang di Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta, PDIP akan terlebih dahulu menyaring usulan kader.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Tjahyo Kumolo mengatakan, pihaknya akan memberikan kesempatan pada tiap struktural daerah untuk mempresentasikan nama calon.
Jika terlalu cepat menyebut nama apalagi nama Joko Widodo, kata Tjahjo, maka PDIP akan merugi karena dibidik partai lain.
"Kami selalu cermati hasil survei, sehingga PDIP akan berjuang penuhi harapan rakyat. Apakah rakernas itu merupakan waktu yang tepat, itu nanti akan disampaikan Ibu Megawati. Selama ini ada dua nama, Jokowi-Mega, tapi ini belum apa-apa. Nanti kami jadi bidikan partai lain," ungkap Tjahyo, saat konferensi pers di DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta, Rabu (04/09/2013).
Rakernas nanti, kata dia, akan membahas masalah kepemimpinan nasional, lalu program kerja lima tahun pemerintahan kedepan. Bahkan akan dirancang hingga 30 tahun mendatang, yang akan dilaksanakan oleh presiden jika PDIP menjadi partai pemenang Pemilu 2014.
"Siapapun kedepan yang memimpin, mereka akan tetap menjalankan platform yang kami buat. Lalu mengevaluasi menyeluruh struktural partai, mulai dari pusat hingga desa. Agar lebih siap dan matang dalam menggerakan mesin partai untuk memenangkan Pemilu 2014," ungkapnya.
Dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke III PDIP, yang akan diselengarakan pada 6-8 September mendatang di Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta, PDIP akan terlebih dahulu menyaring usulan kader.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Tjahyo Kumolo mengatakan, pihaknya akan memberikan kesempatan pada tiap struktural daerah untuk mempresentasikan nama calon.
Jika terlalu cepat menyebut nama apalagi nama Joko Widodo, kata Tjahjo, maka PDIP akan merugi karena dibidik partai lain.
"Kami selalu cermati hasil survei, sehingga PDIP akan berjuang penuhi harapan rakyat. Apakah rakernas itu merupakan waktu yang tepat, itu nanti akan disampaikan Ibu Megawati. Selama ini ada dua nama, Jokowi-Mega, tapi ini belum apa-apa. Nanti kami jadi bidikan partai lain," ungkap Tjahyo, saat konferensi pers di DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta, Rabu (04/09/2013).
Rakernas nanti, kata dia, akan membahas masalah kepemimpinan nasional, lalu program kerja lima tahun pemerintahan kedepan. Bahkan akan dirancang hingga 30 tahun mendatang, yang akan dilaksanakan oleh presiden jika PDIP menjadi partai pemenang Pemilu 2014.
"Siapapun kedepan yang memimpin, mereka akan tetap menjalankan platform yang kami buat. Lalu mengevaluasi menyeluruh struktural partai, mulai dari pusat hingga desa. Agar lebih siap dan matang dalam menggerakan mesin partai untuk memenangkan Pemilu 2014," ungkapnya.
(stb)