Kompolnas percepat pergantian Kapolri
A
A
A
Sindonews.com - Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Timur Pradopo bulan Agustus 2013 mendatang akan memasuki masa pensiunnya, dan harus segera mencari penggantinya.
Secara de jure, Timur masih menjabat sebagai Kapolri sampai Januari 2014 nanti. Namun, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bersikukuh untuk mengganti Timur.
Komisioner Kepolisian Nasional (Kompolnas) Hamidah Abdurrahman mengaku, Kompolnas sudah menyiapkan sembilan nama yang akan menggantikan Jendral Timur Pradopo tersebut.
"Rencanaya, sembilan nama itu masih akan disaring kembali," kata Hamidah dalam pesan singkatnya kepada Sindonews, Jakarta, Senin (15/7/2013).
Dia mengaku dari hasil saringan tersebut akan segera diserahkan ke Presiden SBY. "Belum ada keputusan berapa nama yang akan diserahkan ke Presiden melalui Ketua Kompolnas nanti," tegas Hamidah.
Hamidah berjanji, dalam waktu dekat ini akan mengadakan rapat untuk membahas pengganti Jendral Timur Pradopo dan segera memutuskan. "Besok, semua Komisioner bisa bertemu, dan memutuskan itu (pengganti Kapolri)," tandasnya.
Secara de jure, Timur masih menjabat sebagai Kapolri sampai Januari 2014 nanti. Namun, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bersikukuh untuk mengganti Timur.
Komisioner Kepolisian Nasional (Kompolnas) Hamidah Abdurrahman mengaku, Kompolnas sudah menyiapkan sembilan nama yang akan menggantikan Jendral Timur Pradopo tersebut.
"Rencanaya, sembilan nama itu masih akan disaring kembali," kata Hamidah dalam pesan singkatnya kepada Sindonews, Jakarta, Senin (15/7/2013).
Dia mengaku dari hasil saringan tersebut akan segera diserahkan ke Presiden SBY. "Belum ada keputusan berapa nama yang akan diserahkan ke Presiden melalui Ketua Kompolnas nanti," tegas Hamidah.
Hamidah berjanji, dalam waktu dekat ini akan mengadakan rapat untuk membahas pengganti Jendral Timur Pradopo dan segera memutuskan. "Besok, semua Komisioner bisa bertemu, dan memutuskan itu (pengganti Kapolri)," tandasnya.
(stb)