Kasus Century diprediksi selesai pasca Pemilu 2014
A
A
A
Sindonews.com - Anggota Tim Pengawas (Timwas) rekomendasi DPR RI untuk kasus bailout Bank Century, Bambang Sosatyo, menilai kinerja Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melambat dalam mengusut kasus senilai Rp 6,7 triliun itu.
Ia juga memahami mengapa target tersangka lembaga superbody ini baru sampai pada pejabat Bank Indonesia Budi Mulia. Sementara menurutnya ada aktor besar di balik kasus ini.
"Saya menduga faktor psikologis dan faktor non hukum yang lebih dominan mengingat kasus tersebut berkaitan langsung dengan kekuasaan," kata pria yang akrab disapa Bamsoet ini melalui pesan singkat, Minggu (7/7/2013).
Menurutnya, faktor politik dalam kasus ini juga menjadi penyebab lain mengapa kasus yang telah mangkrak bertahun-tahun tersebut belum juga tuntas.
"Faktor politik dan kekhawatiran timbulnya goncangan yang mengarah kepada kondisi instabilitas tentu menjadi pertimbangan," katanya.
Karena itu, anggota Komisi III ini pesimis jika kasus Century dapat tuntas sebelum Pemilu 2014 selesai dilaksanakan. Dirinya meyakini dengan pemerintahan baru nantinya perkara ini bisa dituntaskan.
"Makanya saya tidak lagi antusias, skandal keuangan terbesar pasca reformasi ini tuntas selama rezim pemerintahan saat ini masih berkuasa."
"Tapi saya yakin, skandal Bank Century ini akan tuntas termasuk penikmat aliran dananya pada era pemerintahan baru nanti," terangnya.
Terakhir, Bamsoet menjelaskan andai kasus ini terungkap secara keseluruhan maka akan tergambar siapa saja yang mendapatkan manfaat dari dana sebesar itu.
"Sekaligus menjawab apakah benar penyelamatan Bank Century dimanfaatkan oleh partai tertentu dan tim sukses pasangan capres/cawapres tertentu," tuntasnya.
Ia juga memahami mengapa target tersangka lembaga superbody ini baru sampai pada pejabat Bank Indonesia Budi Mulia. Sementara menurutnya ada aktor besar di balik kasus ini.
"Saya menduga faktor psikologis dan faktor non hukum yang lebih dominan mengingat kasus tersebut berkaitan langsung dengan kekuasaan," kata pria yang akrab disapa Bamsoet ini melalui pesan singkat, Minggu (7/7/2013).
Menurutnya, faktor politik dalam kasus ini juga menjadi penyebab lain mengapa kasus yang telah mangkrak bertahun-tahun tersebut belum juga tuntas.
"Faktor politik dan kekhawatiran timbulnya goncangan yang mengarah kepada kondisi instabilitas tentu menjadi pertimbangan," katanya.
Karena itu, anggota Komisi III ini pesimis jika kasus Century dapat tuntas sebelum Pemilu 2014 selesai dilaksanakan. Dirinya meyakini dengan pemerintahan baru nantinya perkara ini bisa dituntaskan.
"Makanya saya tidak lagi antusias, skandal keuangan terbesar pasca reformasi ini tuntas selama rezim pemerintahan saat ini masih berkuasa."
"Tapi saya yakin, skandal Bank Century ini akan tuntas termasuk penikmat aliran dananya pada era pemerintahan baru nanti," terangnya.
Terakhir, Bamsoet menjelaskan andai kasus ini terungkap secara keseluruhan maka akan tergambar siapa saja yang mendapatkan manfaat dari dana sebesar itu.
"Sekaligus menjawab apakah benar penyelamatan Bank Century dimanfaatkan oleh partai tertentu dan tim sukses pasangan capres/cawapres tertentu," tuntasnya.
(lal)