Nasib tak jelas, CJH urungkan niat gelar syukuran

Kamis, 20 Juni 2013 - 03:13 WIB
Nasib tak jelas, CJH urungkan niat gelar syukuran
Nasib tak jelas, CJH urungkan niat gelar syukuran
A A A
Sindonews.com - Pengurangan kuota Haji Indonesia sebesar 20 persen dari Pemerintah Saudi Arab membuat calon jamaah haji di Banjarnegara, Jawa Tengah (Jateng) mulai merasa resah.

Pasalnya, banyak calon yang telah memesan baju seragam dan yang hendak menggelar syukuran mengurungkan niatnya. Seperti pengakuan puluhan Calon Jamaah Haji (CJH) asal Kecamatan Bawang, Banjarnegara, Jateng.

Menurut mereka, ada rasa malu dan sedih jika mereka batal menunaikan ibadah haji tahun ini. Karena di berbagai daerah, biasanya selamatan tersebut memang biasa dilakukan jauh-jauh hari sebelum menunaikan ibadah haji.

"Sampai saat ini kami masih mengambang dan bertanya-tanya, apalagi waktu sudah semakin dekat. Banyak dari kami yang sudah pesan seragam, bahkan berencana memesan oleh-oleh berupa kurma dan menggelar selamatan. Kalau sudah pasti kan kita jelas," jelas seorang jamaah haji, Toto, Rabu (19/6/2013).

Berdasarkan data Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banjarnegara, tahun 2013 ini CJH asal Banjarnegara berjumlah 766 orang. Terkait pengurangan kuota tersebut, petugas urusan haji dan umroh belum bisa memberikan kepastian karena masih menunggu keputusan dari pusat.

"Sampai saat ini juga belum menerima data kepastian terkait pengurangan kuota tersebut. Kita hanya bisa meyakinkan kepada calon jamaah untuk tetap tenang dan tidak usah panik ," jelas petugas Kantor Kemenag Banjarnegara, Zulkifli.
(rsa)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5321 seconds (0.1#10.140)