Komunikasi politik PKS seksi terkait BBM

Rabu, 05 Juni 2013 - 05:01 WIB
Komunikasi politik PKS seksi terkait BBM
Komunikasi politik PKS seksi terkait BBM
A A A
Sindonews.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tidak menghadiri undangan rapat Sekretariat Gabungan (Setgab) koalisi Pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), di rumah dinas Wakil Presiden (Wapres) Boediono.

Ditengarai, ketidakhadiran PKS ini, terkait dengan penolakannya terhadap kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM).

Menanggapi hal ini, pengamat politik dari Pusat Kajian Kebijakan dan Pembangunan Strategis (Puskaptis) Husin Yazid mengatakan, strategi yang dilakukan PKS dalam menolak kenaikan BBM ini bisa dikatakan sebagai keputusan dan strategi komunikasi politik yang seksi.

"Karena di mana partai koalisi semuanya mendukung untuk menaikan BBM, justru PKS berada di luar jalur, dengan menolaknya," kata Husin, saat dihubungi Sindonews, Rabu (5/6/2013).

Seperti diberitakan Sindonews sebelumnya, Wapres Boediono memimpin rapat Setgab di rumah dinasnya, Selasa 4 Juni 2013, malam. Rapat yang dimulai pukul 20.00 WIB itu, dihadiri para elite partai yang tergabung dalam Setgab partai koalisi pendukung Pemerintahan SBY.

"Pak Wapres mendapat tugas dari Bapak Presiden untuk memberi penjelasan secara terperinci mengenai rencana pemerintah menaikkan harga BBM dan kebetulan revisi anggaran," kata Juru Bicara Wapres Boediono, Yopie Hidayat melalui pesan singkatnya kepada wartawan, Selasa malam.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5427 seconds (0.1#10.140)