Wacana konvensi tunjukkan Demokrat di ujung tanduk

Minggu, 14 April 2013 - 06:43 WIB
Wacana konvensi tunjukkan Demokrat di ujung tanduk
Wacana konvensi tunjukkan Demokrat di ujung tanduk
A A A
Sindonews.com - Munculnya wacana konvensi oleh Partai Demokrat untuk menjaring calon presiden (Capres) dan calon wakil presiden (Cawapres) di luar partai, sebenarnya telah menggambarkan situasi di dalam partai ini.

Pengamat politik dari Masyarakat Pemantau Kebijakan Eksekutif dan Legislatif (Majelis) Sugiyanto mengatakan, Demokrat saat ini sedang mengalami krisis.

"Artinya kondisi Partai Golkar pada 2009 hingga ke 2004 saat itu, sama dengan Demokrat yang sekarang, di ujung tanduk, sangat rawan bagi keberadaan Demokrat di 2014," ucap Sugiyanto saat dihubungi Sindonews, Minggu (14/4/2013).

Menurut Sugiyanto, saat ini Demokrat yang dengan Ketua Umumnya Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), juga merasakan hal yang sama. Konvensi yang dimunculkan tersebut, memberi gambaran bahwa Demokrat kondisinya cukup mengkhawatirkan.

"Akhirnya muncul konvensi Golkar merupakan ide cerdas Akbar Tanjung untuk kembali mengangkat citra Golkar yang berada di ujung tanduk. Sekarang ini Demokrat tak ubahnya dengan Golkar, untuk memperbaiki citranya," pungkasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, wacana konvensi yang digagas Partai Demokrat dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) bukan pertama kalinya terjadi. Sebelumnya, Partai Golkar di era kepemimpinan Akbar Tanjung juga pernah melakukan hal sama.

Namun, mekanisme konvensi yang dipakai Golkar tahun 2004 lalu itu, berbeda dengan apa yang digagas oleh Partai Demokrat.

"Enggak sama, kalau Golkar kan melibatkan struktur DPC (Dewan Pimpinan Cabang) sampai DPD (Dewan Pimpinan Daerah). Kita ingin nanti kader yang punya KTA (Kartu Tanda Anggota) di daerah itu yang punya hak untuk memilih, dan eksternal internal boleh mendaftar," jelas Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Demokrat Saan Mustopa di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Selatan, Jumat 12 April 2013.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0331 seconds (0.1#10.140)
pixels