Kerja lambat, KPU keluhkan minimnya dana
A
A
A
Sindonews.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengeluhkan kekurangan dana operasional untuk melaksanakan tugas mereka dalam melaksanakan Pemilihan Umum (Pemilu) 2014 mendatang.
Komisioner KPU Hadar Gumay mengakui, sampai saat ini pihaknya bergerak lambat dari jadwal yang telah ditetapkan. Menurutnya, hal itu disebabkan KPU kekurangan dana.
“Beberapa alasan yang membuat jadwal mundur, yang pertama KPU perlu dana untuk bekerja. Sejak kemarin dana itu belum turun,“ kata Hadar di Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Kamis (4/4/2013).
Hadar menyampaikan, lambatnya pengucuran dana itu yang kemudian membuat mereka terpaksa merubah beberapa peraturan. Selain itu, berbagai rencana kegiatan yang seharusnya sudah dilakukan sejak beberapa waktu lalu terpaksa batal dilakukan.
“Ini sudah bulan April, padahal tahapan itu sudah dari tahun lalu. Akibatnya karena dana yang diperlukan untuk men-support belum ada, kegiatan tidak bisa dilakukan,“ ungkapnya.
Komisioner KPU Hadar Gumay mengakui, sampai saat ini pihaknya bergerak lambat dari jadwal yang telah ditetapkan. Menurutnya, hal itu disebabkan KPU kekurangan dana.
“Beberapa alasan yang membuat jadwal mundur, yang pertama KPU perlu dana untuk bekerja. Sejak kemarin dana itu belum turun,“ kata Hadar di Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Kamis (4/4/2013).
Hadar menyampaikan, lambatnya pengucuran dana itu yang kemudian membuat mereka terpaksa merubah beberapa peraturan. Selain itu, berbagai rencana kegiatan yang seharusnya sudah dilakukan sejak beberapa waktu lalu terpaksa batal dilakukan.
“Ini sudah bulan April, padahal tahapan itu sudah dari tahun lalu. Akibatnya karena dana yang diperlukan untuk men-support belum ada, kegiatan tidak bisa dilakukan,“ ungkapnya.
(maf)