Ketua Majelis Syuro PKS target KPK

Rabu, 20 Februari 2013 - 13:44 WIB
Ketua Majelis Syuro...
Ketua Majelis Syuro PKS target KPK
A A A
Sindonews.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mengembangkan dugaan suap izin kuota impor daging sapi di Kementerian Pertanian menyeret mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq.

Setelah memeriksa Menteri Pertanian (Mentan) Suswono, lembaga antikorupsi itu kemungkinan akan memanggil Ketua Majelis Syuro PKS Hilmi Aminuddin.

"Ya kalau diperlukan akan kami panggil," tegas Wakil Ketua KPK, Busyro Muqoddas di kantor KPK Jalan HR Rasuna, Said, Kuningan, Jakarta, Rabu (20/2/2013).

Namun, sejauh ini Busyro belum mengetahui apakah penyidikan kasus itu membutuhkan keterangan Hilmi atau tidak.

Nama Hilmi Aminuddin pertama kali mencuat setelah dibeberkan Yusuf Supendi, anggota Majelis Syuro PKS periode 2000-2005 yang dipecat. Menurut Yusuf, Hilmi, Anis, dan Luthfi merupakan tiga sejoli yang tak bisa dipisahkan.

Kaki tangan Hilmi dalam bekerja adalah anaknya, Ridwan alias Iwan. Kata Yusuf, Iwan merupakan makelar sapi yang memuluskan perusahaan pengimpor sapi agar mendapatkan izin.

Iwan mendapat fee Rp5.000 per kilogram. Kata Yusuf, Iwan kerap berhubungan langsung dengan Mentan Suswono. Sang menterilah yang kemudian mengatur keluarnya izin-izin itu.

Ridwan Hakim alias Iwan memang banyak disebut-sebut terlibat dalam perkara itu. Iwan ditengarai mendapat perintah dari Hilmi untuk berkoordinasi dengan Luthfi dalam menangani bisnis importasi daging dan depo karantina di beberapa balai besar karantina pertanian di Tanjung Priok, Tanjung Perak, dan Belawan.

Luthfi berperan mengoordinasi eksekusi berbagai proyek di Kementerian Pertanian, baik yang berasal dari APBN maupun non-APBN.

Luthfi disinyalir ikut cawe-cawe dalam penyusunan personalia di Kementerian Pertanian, terutama pejabat di eselon I (sekjen, dirjen, dan kepala Badan), eselon II (direktur, kepala biro, kepala pusat), eselon III (kabag, kasubdit), hingga eselon IV (kasubag, kasi). Untuk urusan ini, kabarnya Luthfi dibantu Sekretaris Menteri Pertanian, Baran Wirawan.

Dengan begitu, Luthfi dan Iwan bisa leluasa memainkan jatah izin impor sapi kepada para importir. Untuk urusan berhubungan dengan para importir, Iwan diduga berhubungan dengan seorang pengusaha bernama Sengman Tjahya dan Elizabeth Liman, Direktur Utama PT Indoguna Utama.

Sengman sendiri dikabarkan merupakan orang dekat Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
(lns)
Berita Terkait
Pedagang Daging Pilih...
Pedagang Daging Pilih Mogok Jualan
Menimbang Ulang Impor...
Menimbang Ulang Impor Daging Kerbau
7 Negara Pengekspor...
7 Negara Pengekspor Daging Terbesar ke Indonesia, yang Terakhir: Percaya Enggak Percaya!
Siap-siap! RI Akan Impor...
Siap-siap! RI Akan Impor Daging Sapi dari Meksiko
Pedagang Daging Masih...
Pedagang Daging Masih Ada yang Mogok, Jappdi Ungkap Alasannya
100 Ribu Ton Impor Daging...
100 Ribu Ton Impor Daging Sapi Tersendat, Bagaimana Stok Ramadhan dan Lebaran?
Berita Terkini
TNI Lahir dari Rahim...
TNI Lahir dari Rahim Rakyat, Jadikan Pilar Persatuan dan Pembangunan Bangsa
37 menit yang lalu
Waketum PSI: Menghormati...
Waketum PSI: Menghormati Presiden Sebelumnya adalah Tradisi Demokrasi
39 menit yang lalu
Menurunkan Prevalensi...
Menurunkan Prevalensi Stunting
1 jam yang lalu
Silaturahmi Itu Perintah...
Silaturahmi Itu Perintah Agama, Jubir PSI: Kok Malah Dicurigai?
1 jam yang lalu
Ridwan Kamil Ternyata...
Ridwan Kamil Ternyata Telah Laporkan Lisa Mariana ke Mabes Polri pada 11 April 2025
2 jam yang lalu
Saksikan Malam Ini di...
Saksikan Malam Ini di 30 Menit Bersama Kabinet Merah Putih Ngobrol Sehat dengan Menteri Kesehatan Bersama Desvita Bionda, Hanya di iNews
3 jam yang lalu
Infografis
Tatib Direvisi, DPR...
Tatib Direvisi, DPR Bisa Copot Kapolri hingga Pimpinan KPK
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved