Anas segera gugat Majalah Tempo

Sindonews.com - Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum merasa gerah dengan judul Majalah Tempo yang terbit 17 Februari 2013. Edisi itu, mengangkat judul "Buruk Anas, Partai Dibelah."

Merasa tidak nyaman lagi dengan tulisan yang diangkat majalah nasional itu, Anas berniat mengambil langkah hukum terhadap Tempo.

Firman Wijaya selalu kuasa hukum Anas menilai Tempo tidak berimbang dalam memberikan sajian berita mengenai kliennya. Hal itu dilakukan oleh Tempo bukan untuk pertama kalinya.

"Ya tentu sebenarnya kami sudah lama melakukan langkah-langkah terkait Majalah Tempo memang tidak kami publikasi, dan kami melihat mereka tidak berimbang atau cover both side," jelas Firman dalam konferensi pers di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (19/2/2013).

Menurut Firman, dirinya akan segera mendiskusikan dengan Anas Urbaningrum terkait langkah tegas yang akan mereka tempuh kepada Majalah Tempo.

"Kami tidak melihat ada cover both side di Majalah Tempo dan Harian Tempo, jadi kami akan lakukan pertimbangan masalah hukum," tegasnya.

Dalam kesempatan itu, Firman sekaligus membantah jika kliennya mendapatkan gratifikasi dari mantan Bendahara Umum Partai Demokrat, M Nazarudin untuk memuluskan proyek pembangunan Sport Center di Bukit Hambalang, Bogor, Jawa Barat.

"Yang pasti apa yang diberitakan Majalah Tempo terkait gratifikasi itu tidak benar. Soal langkah selanjutnya akan segera kami sampaikan," tandasnya.