Pergerakan KPK dipantau Istana

Kamis, 14 Februari 2013 - 17:27 WIB
Pergerakan KPK dipantau Istana
Pergerakan KPK dipantau Istana
A A A
Sindonews.com - Koordinator Gerakan Indonesia Bersih (GIB), Adhie Massardi menduga, pihak Istana Kepresidenan selalu memantau pergerakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam menangani berbagai kasus korupsi.

Bahkan menurutnya, Istana memiliki komunikasi secara diam-diam dengan kalangan di internal KPK, terlebih setelah bocornya surat perintah penyidikan (Sprindik) atas nama Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum, dalam kasus Hambalang.

Tak hanya itu, Adhie juga menduga, bocornya Sprindik, bukan untuk pertama kalinya, tetapi memang telah diketahui sebelumnya.

"Saya rasa ini bukan yang pertama dan bisa pertama, kedua dan ketiga, yang terpenting saya lihat Istana bisa memantau gerakan KPK," jelas Adhie di Kantor PP Muhamadiyah, Jalan Menteng Raya, Jakarta Pusat, Kamis (14/2/2013).

Dia melanjutkan, sekalipun pihak Istana tidak dapat mengantisipasi setiap penyidikkan yang dilakukan oleh KPK, paling tidak Adhie berpendapat, Istana telah mengetahui sebelumnya.

"Tidak bisa digagalkan, tetapi paling tidak dilakukan dan diketahui," tegasnya.

Ketika ditanya siapa pihak KPK yang melakukan komunikasi dengan Istana, Adhie menyampaikan, itu tidak mungkin dilakukan oleh petinggi lembaga antikorupsi itu, namun dikerjakan oleh pegawai menengah mereka.

"Tidak mungkin komisionernya, ini hanya bisa dilakukan oleh kalangan menengah mereka," lanjut dia.

Untuk itu, agar terputus komunikasi antara KPK dan Istana, Adhie menyarankan agar lembaga pimpinan Abraham Samad mampu menyelidiki dan mengganti pegawai yang diduga melakukan kegiatan itu. "KPK harus bisa membersihan internalnya," pungkasnya.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6844 seconds (0.1#10.140)