Ibas klarifikasi soal absen dari sidang paripurna

Sindonews.com - Di hari terakhir menduduki kursi Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Edhie Baskoro Yudhoyono (SBY) merasa perlu klarifikasi soal kritikan publik terhadap cara mengisi daftar hadir sidang Paripurna DPR 11 Febaruari 2013 lalu.

Menantu Menteri Koordinator bindang Perekonomian Hatta Rajasa ini mengatakan, apa yang sesungguhnya terjadi pada waktu itu tidak seperti digambarkan oleh pers dan media massa selama ini.
Digambarkan seolah dirinya tidak menandatangi daftar hadir termasuk tidak melakukan finger identification.

"Saya benar-benar menandatangani daftar hadir dan sekaligus melakukan finger identification," tegasnya di ruang Fraksi Partai Demokrat DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (14/2/2013).

Selain itu, lanjut Ibas, sebenarnya tidak ada niatan untuk tidak mengikuti sidang, tetapi berhubung sidang paripurna belum dimulai, maka dirinya naik ke ruangan di lantai 9 untuk melakukan pembicaraan dengan sesama anggota dewan.

"Selanjutnya, berhubung ada tugas dan pekerjaan yang mendesak dan penting, yaitu menyangkut persiapan dan kesiapan Partai Demokrat untuk melaksanakan Rapimnas pada hari Minggu 17 Februari 2013, atau tiga hari mendatang, maka sebagai Sekjen Partai saya harus melakukan sejumlah pekerjaan berkaitan dengan Rapimnas tersebut," paparnya.

Sehingga, diakui Ibas pihaknya tak bisa mengikuti sidang itu.

"Oleh karena itu, terhadap hal ini, atas kekhilafan dan kekeliruan saya tersebut, saya mohon maaf kepada pimpinan DPR RI dan ketua Fraksi Partai Demokrat," ujar Ibas.