Politikus kutu loncat karena ideologi partai lemah

Sabtu, 09 Februari 2013 - 17:13 WIB
Politikus kutu loncat karena ideologi partai lemah
Politikus kutu loncat karena ideologi partai lemah
A A A
Sindonews.com - Menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2014, cukup banyak politikus yang pindah partai alias kutu luncat.

Menanggapi fenomena tersebut, mantan Wakil Presiden (Wapres) M Jusuf Kalla (JK) menilai, adanya politikus kutu loncat karena lemahnya ideologi partai politik (Parpol). Terlebih, hampir semua parpol, kadernya tersangkut masalah korupsi.

"Itu resiko partai yang ideologinya tak beda jauh. Kalau dulu dengan ideologi yang kuat, sulit sekali. Kutu loncat tidak ada. Tapi sekarang partai, ideologinya hampir sama," ujar Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) ini di Universitas Indonesia (UI), Depok, Jawa Barat, Sabtu (9/2/2013).

Mantan Ketua Umum Partai Golkar ini menjelaskan, adanya politikus kutu loncat, karena kini seseorang yang ingin masuk ke parpol dilandasi dengan adanya kesempatan. "Bukan justru berniat memajukan negara," pungkasnya.

Seperti diketahui, belakangan ini banyak politikus pindah parpol. Sejumlah kader parpol besar seperti Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) maupun Golkar memilih untuk pindah ke Partai NasDem.

Partai NasDem merupakan partai yang terbilang masih baru di dunia perpolitikan. Namun, kini diisi oleh beberapa politikus lama.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7668 seconds (0.1#10.140)