Menko Kesra, kekhawatiran publik berlebihan

Selasa, 29 Januari 2013 - 17:55 WIB
Menko Kesra, kekhawatiran...
Menko Kesra, kekhawatiran publik berlebihan
A A A
Sindonews.com - Salah satu hasil hasil riset Lingkaran Survei Indonesia (LSI) yang dirilis hari ini menyebutkan publik makin khawatir dengan Kinerja Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) Jilid II di tahun politik ini.

Menanggapi hal itu, Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra) Agung Laksono mengatakan, kekhawatiran itu terlalu berlebihan.

"Itu suatu kekhawatiran yang berlebih-lebihan. Para menteri di parpol juga sebenarnya tidak banyak, jadi tidak semua anggota dari parpol kan," ujar Wakil Ketua Umum Partai Golkar ini di kantor Presiden, kompleks Istana Kepresidenan, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (29/1/2013).

Seperti diberitakan sebelumnya, masyarakat Indonesia khawatir dengan menteri yang berasal dari partai politik (parpol) menjelang Pemilu 2014. Kekhawatiran itu meliputi kinerja menteri untuk memperbaiki bangsa akan kalah dengan kepentingan partainya.

Hal demikian berdasarkan hasil riset Lingkaran Survei Indonesia (LSI). Dari survei tersebut, sebanyak 86,35 persen, publik khawatir menteri-menteri di Kabinet sekarang akan tetap fokus bekerja menjalankan tugas kementeriannya.

Sementara, publik yang masih tetap yakin para menteri akan tetap bekerja maksimal, hanya 10,79 persen.

"Publik meyakini bahwa para Menteri akan lebih fokus membantu partainya dalam menghadapi pemilu legislatif dan pemilu presiden ketimbang mengurusi tugas dan kewajibannya sebagai pembantu presiden dan bekerja sebagai pelayan publik," ujar salah seorang peneliti LSI Ardian Sopa di kantornya, Jalan Pemuda No.70, Rawamangun, Jakarta Timur.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0880 seconds (0.1#10.140)