PAN: Selamat datang NasDem
A
A
A
Sindonews.com - Setelah melalui proses panjang dalam seleksi dan verifikasi partai politik di Komisi Pemilihan Umum (KPU), Partai Nasional Demokrat (NasDem) akhirnya lolos sebagai peserta Pemilu 2014. NasDem bakal menjadi kompetitor baru bagi partai di Senayan.
Namun demikian, kehadiran parpol baru ini disambut baik parpol parlemen. Termasuk Partai Amanat Nasional (PAN). Menurut Ketua DPP Bima Arya PAN menyambut baik atas keberhasilan NasDem.
"PAN mengucapkan selamat datang kepada Partai NasDem yang resmi menjadi partai kompetitor," ujar Bima Arya kepada wartawan, Selasa (8/1/2012).
Terkait kekecewaan parpol yang tak lolos, Bima mengaku bisa memahami. Sehingga, pihaknya menghargai apapun langkah yang akan diambil parpol yang tak lolos itu di kemudian hari, termasuk rencana menggugat KPU. "Kita pun paham jika ada upaya hukum lanjutan dari partai-partai tersebut," pungkasnya.
Seperti diketahui, hasil rapat pleno terbuka KPU, ada 10 parpol dinyatakan sebagai peserta Pemilu 2014. Yakni Partai Amanat Nasional (PAN), PDI Perjuangan (PDIP), Partai Demokrat, Partai Golkar, Partai Hanura, Partai Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai NasDem dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Namun demikian, kehadiran parpol baru ini disambut baik parpol parlemen. Termasuk Partai Amanat Nasional (PAN). Menurut Ketua DPP Bima Arya PAN menyambut baik atas keberhasilan NasDem.
"PAN mengucapkan selamat datang kepada Partai NasDem yang resmi menjadi partai kompetitor," ujar Bima Arya kepada wartawan, Selasa (8/1/2012).
Terkait kekecewaan parpol yang tak lolos, Bima mengaku bisa memahami. Sehingga, pihaknya menghargai apapun langkah yang akan diambil parpol yang tak lolos itu di kemudian hari, termasuk rencana menggugat KPU. "Kita pun paham jika ada upaya hukum lanjutan dari partai-partai tersebut," pungkasnya.
Seperti diketahui, hasil rapat pleno terbuka KPU, ada 10 parpol dinyatakan sebagai peserta Pemilu 2014. Yakni Partai Amanat Nasional (PAN), PDI Perjuangan (PDIP), Partai Demokrat, Partai Golkar, Partai Hanura, Partai Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai NasDem dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
(lns)