Ruhut dipecat, Demokrat semakin solid

Jum'at, 14 Desember 2012 - 10:57 WIB
Ruhut dipecat, Demokrat semakin solid
Ruhut dipecat, Demokrat semakin solid
A A A
Sindonews.com - Proses rotasi yang dilakukan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat (PD) terhadap Ketua Departemen Komunikasi dan Informatika DPP PD Ruhut Sitompul dinilai akan semakin membuat solid PD.

Menurut Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP Partai Demokrat Saan Mustopa, hal itu merupakan langkah penyegaran yang tepat dalam menghadapi Pemilu 2014 mendatang.

"Ya, rotasi yang dilakukan DPP PD itu akan semakin solid untuk Partai kita," ungkapnya kepada Sindonews, Jumat (14/12/2012).

Menurut Saan, proses rotasi yang dilakukan sudah sesuai dengan mekanisme yang ada. Namun, dia menampik jika proses rotasi tersebut merupakan hasil pertemuan Cikeas beberapa waktu lalu.

"Bukan arahan Cikeas kok, ini memang sebagai langkah penyegaran saja," lanjutnya.

Terkait ancaman Ruhut yang akan menyerang balik Ketua Umum DPP PD Anas Urbaningrum perihal putusan rotasi itu, Saan mengomentarinya sebagai hal yang biasa saja.

"Enggak apa-apa, itu hak dia. Mungkin dia merasa nyaman dengan posisinya yang dulu, makanya dia bersikap seperti itu," lengkapnya.

Sebelumnya, pengurus teras Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat melalui suatu rapat memutuskan memecat Ruhut Sitompul dari posisi Ketua Bidang Komunikasi dan Informatika DPP.

Tidak banyak penjelasan dari DPP mengapa Ruhut dicopot dan mengapa baru dilakukan menjelang pelaksanaan Silaturahmi Nasional Demokat (Silatnas) 14-15 Desember 2012, yang merupakan rangkaian HUT partai pemenang pemilu tersebut. DPP Demokrat hanya menjelaskan pencopotan Ruhut demi "penyegaran" menyongsong Pemilu 2014.

Saat ini, posisi Ruhut digantikan oleh Sekretaris Departemen dan Komunikasi PD Nurul Qomar. Sebelumnya, Qomar menjabat Sekretaris Departemen dan Komunikasi.

Diketahui Ruhut merupakan sosok yang vokal menyerukan agar Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum untuk mundur dari jabatannya karena terbelit kasus Hambalang.
(rsa)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0192 seconds (0.1#10.140)