Kader korupsi, citra Golkar rusak
A
A
A
Sindonews.com - Terseretnya salah seorang kader dalam perkara korupsi diakui Ketua DPP Partai Golkar Hajriyanto Tohari dapat merusak citra. Namun demikian, pihaknya akan menyerahkan sepenuhnya pada proses hukum.
"Ya pasti bagaimanapun juga terseretnya kader dalam korupsi membawa citra partai buruk, cuma besar pengaruhnya tergantung dari ketokohan dalam partai politik," tutur Hajriyanto di sela-sela Rapimnas III Partai Golkar di Hotel Aston, Bogor, Jawa Barat, Jumat (29/6/2012).
Mengenai ditetapkannya anggota Fraksi Partai Golkar Zulkarnaen Djabar sebagai tersangka oleh KPK, pihak Golkar belum ada pembicaraan internal. "Internal belum ada pembicaraan itu, belum ada permintaan keterangan dari kita," ungkapnya.
Penetapan tersangka terhadap ZD di saat Golkar sedang Rapimnas hanya kebetulan, bukan karena adanya kesengajaan. Hajriyanto yakin tidak ada pihak lain di belakang KPK yang sengaja membuat kegaduhan dalam Golkar sehingga menjadi sorotan.
"Kita baik sangka, sebuah kebetulan saja, tidak terlalu negatif thinking, mengumungkan dikaitkan dengan Rapimnas, kita mendukung penegakan hukum, jangan sampai kita lupa, bahwa pemberantasan korupsi aspirasi terpenting reformasi," pungkasnya.(lin)
"Ya pasti bagaimanapun juga terseretnya kader dalam korupsi membawa citra partai buruk, cuma besar pengaruhnya tergantung dari ketokohan dalam partai politik," tutur Hajriyanto di sela-sela Rapimnas III Partai Golkar di Hotel Aston, Bogor, Jawa Barat, Jumat (29/6/2012).
Mengenai ditetapkannya anggota Fraksi Partai Golkar Zulkarnaen Djabar sebagai tersangka oleh KPK, pihak Golkar belum ada pembicaraan internal. "Internal belum ada pembicaraan itu, belum ada permintaan keterangan dari kita," ungkapnya.
Penetapan tersangka terhadap ZD di saat Golkar sedang Rapimnas hanya kebetulan, bukan karena adanya kesengajaan. Hajriyanto yakin tidak ada pihak lain di belakang KPK yang sengaja membuat kegaduhan dalam Golkar sehingga menjadi sorotan.
"Kita baik sangka, sebuah kebetulan saja, tidak terlalu negatif thinking, mengumungkan dikaitkan dengan Rapimnas, kita mendukung penegakan hukum, jangan sampai kita lupa, bahwa pemberantasan korupsi aspirasi terpenting reformasi," pungkasnya.(lin)
(hyk)