Survei Cyrus Network: Masyarakat Menilai TNI Semakin Kuat dan Solid
A
A
A
JAKARTA - Survei Nasional Cyrus Network menyebut TNI mendapat penilaian publik sebagai institusi yang paling kuat dan solid. Dalam temuan survei tersebut, TNI hari ini dianggap sebagai institusi paling kuat (82%), paling solid (80%), dan paling bisa dipercaya (80%).
"TNI berhasil memperlihatkan kepada publik bahwa mereka sangat kompak dan solid di bawah pimpinan Panglima TNI. Hampir tidak ada gesekan dan perpecahan internal dalam tubuh TNI yang mencuat ke publik. Ini menandakan kemampuan organisasi TNI dalam mengelola konflik dan gesekan sangat baik. Semua bisa ditangani secara internal dan tidak menjadi pembicaraan negatif di luar institusi," ujar CEO Cyrus Network Eko Dafid Afianto saat memaparkan hasil Survei Nasional di Hotel Morrissey, Jakarta, Jumat (13/3/2020).
Selain itu, TNI juga dinilai berhasil menahan diri untuk tidak ikut campur dalam proses politik dan urusan-urusan sipil. "Oleh sebab itu, publik merespon dengan menempatkan TNI sebagai institusi yang paling bisa dipercaya," kata Eko.
Sementara itu, lembaga Kepresidenan menempati urutan kedua sebagai lembaga pemerintahan yang dinilai masyarakat sebagai institusi yang semakin solid, kuat, dan bisa dipercaya. "Sekitar 70-75% responden menilai lembaga Kepresidenan semakin solid, kuat, dan bisa dipercaya," kata Eko.
Cyrus Network mengadakan survei nasional dengan 1.230 responden pada 24-30 Januari 2020. Survei ini menguji beberapa isu paling aktual soal politik dan pemerintahan.
Tingkat kepercayan survei sebesar 95% dan margin of error sebesar +/- 2,85%. Responden tersebar di 123 kelurahan/desa di 34 provinsi di Indonesia. Jumlah responden di tiap provinsi proporsional sesuai dengan besarnya jumlah penduduk di masing-masing provinsi.
"TNI berhasil memperlihatkan kepada publik bahwa mereka sangat kompak dan solid di bawah pimpinan Panglima TNI. Hampir tidak ada gesekan dan perpecahan internal dalam tubuh TNI yang mencuat ke publik. Ini menandakan kemampuan organisasi TNI dalam mengelola konflik dan gesekan sangat baik. Semua bisa ditangani secara internal dan tidak menjadi pembicaraan negatif di luar institusi," ujar CEO Cyrus Network Eko Dafid Afianto saat memaparkan hasil Survei Nasional di Hotel Morrissey, Jakarta, Jumat (13/3/2020).
Selain itu, TNI juga dinilai berhasil menahan diri untuk tidak ikut campur dalam proses politik dan urusan-urusan sipil. "Oleh sebab itu, publik merespon dengan menempatkan TNI sebagai institusi yang paling bisa dipercaya," kata Eko.
Sementara itu, lembaga Kepresidenan menempati urutan kedua sebagai lembaga pemerintahan yang dinilai masyarakat sebagai institusi yang semakin solid, kuat, dan bisa dipercaya. "Sekitar 70-75% responden menilai lembaga Kepresidenan semakin solid, kuat, dan bisa dipercaya," kata Eko.
Cyrus Network mengadakan survei nasional dengan 1.230 responden pada 24-30 Januari 2020. Survei ini menguji beberapa isu paling aktual soal politik dan pemerintahan.
Tingkat kepercayan survei sebesar 95% dan margin of error sebesar +/- 2,85%. Responden tersebar di 123 kelurahan/desa di 34 provinsi di Indonesia. Jumlah responden di tiap provinsi proporsional sesuai dengan besarnya jumlah penduduk di masing-masing provinsi.
(kri)