Anggaran Kemhan Paling Besar, Jokowi: Jangan Ada Mark Up

Kamis, 23 Januari 2020 - 12:44 WIB
Anggaran Kemhan Paling Besar, Jokowi: Jangan Ada Mark Up
Anggaran Kemhan Paling Besar, Jokowi: Jangan Ada Mark Up
A A A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) kembali menekankan pentingnya pemanfaatan anggaran pertahanan secara efisien. Baik dalam hal perencanaan maupun pelaksanaan anggaran.

“Dan perlu saya informasikan, saya tahu bahwa Kementerian Pertahanan ( Kemhan ) mendapatkan alokasi APBN terbesar sejak 2016 sampai sekarang. Tahun 2020 besarnya Rp127 triliun. Hati-hati penggunaan,” katanya di Kantor Kemhan, Kamis (23/1/2020).

Jokowi mengingatkan, tidak boleh ada upaya mark up dalam penggunaan anggaran. Jokowi juga meminta agar anggaran yang ada dapat digunakan untuk mendukung industri pertahanan dalam negeri. (Baca juga: Menhan Prabowo Ajak Bangun Sistem Pertahanan yang Kuat )

“Harus efisien, bersih, tak boleh ada mark up-mark up lagi dan yang paling penting mendukung industri dalam negeri kita,” tuturnya. (Baca juga: Jokowi: Banyak Negara Minat Beli Alutsista Dalam Negeri )

Mantan Gubernur DKI Jakarta yakin Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto dapat mengurus anggaran secara baik. “Yakin Pak Menhan kalau urusan anggaran detail, berkali-kali dengan saya hampir hafal di luar kepala. Ini pak di sini pak, sudah juga saya merasa aman untuk urusan Rp127 triliun ini,” tandasnya.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6682 seconds (0.1#10.140)