Iran Vs Amerika, WNI Diimbau Segera Evakuasi Diri
A
A
A
JAKARTA - Anggota Komisi I DPR Fadli Zon mengimbau warga negara Indonesia (WNI) di Timur Tengah, untuk segera mengevakuasi diri ke tempat yang aman. Imbauan Fadli Zon tersebut menyikapi konflik antara Iran dengan Amerika Serikat.
"Warga Indonesia mestinya selain imbauan juga ada langkah evakuasi ke wilayah yang lebih aman ya. Saya kira ini terjadi di Libya, ada evakuasi dan sebagainya," ujar Fadli Zon di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (8/1/2020).
(Baca juga: MPR Sebut Perlu Langkah Awal Antisipasi Konflik Timteng)
Pasalnya, masih ada beberapa wilayah aman di kawasan Timur Tengah. "Apalagi wilayah Iraq itu masih dikenal Green Zone, wilayah itu hanya di Green zone yang dianggap aman. Di luar itu tidak aman," ujar ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI.
Di samping itu, wakil ketua umum Partai Gerindra ini mengecam serangan Amerika Serikat yang menewaskan petinggi militer Iran Jenderal Qasem Soleimani.
"Yang dilakukan Donald Trump terhadap Qasem Soleimani itu suatu tindakan yang sangat perlu dikutuk," ujar legislator asal daerah pemilihan Jawa Barat V ini.
Selain itu, dia menilai serangan Amerika Serikat itu bisa memicu ketegangan di wilayah Timur Tengah.
"Karena itu sebuah official visit, sebuah delegasi negara kepada negara lain jelas saya kira ini merupakan provokasi yang bisa menimbulkan konflik lebih luas. Ini bisa saja taktik politik domestik dari Trump di Amerika," ungkapnya.
"Warga Indonesia mestinya selain imbauan juga ada langkah evakuasi ke wilayah yang lebih aman ya. Saya kira ini terjadi di Libya, ada evakuasi dan sebagainya," ujar Fadli Zon di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (8/1/2020).
(Baca juga: MPR Sebut Perlu Langkah Awal Antisipasi Konflik Timteng)
Pasalnya, masih ada beberapa wilayah aman di kawasan Timur Tengah. "Apalagi wilayah Iraq itu masih dikenal Green Zone, wilayah itu hanya di Green zone yang dianggap aman. Di luar itu tidak aman," ujar ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI.
Di samping itu, wakil ketua umum Partai Gerindra ini mengecam serangan Amerika Serikat yang menewaskan petinggi militer Iran Jenderal Qasem Soleimani.
"Yang dilakukan Donald Trump terhadap Qasem Soleimani itu suatu tindakan yang sangat perlu dikutuk," ujar legislator asal daerah pemilihan Jawa Barat V ini.
Selain itu, dia menilai serangan Amerika Serikat itu bisa memicu ketegangan di wilayah Timur Tengah.
"Karena itu sebuah official visit, sebuah delegasi negara kepada negara lain jelas saya kira ini merupakan provokasi yang bisa menimbulkan konflik lebih luas. Ini bisa saja taktik politik domestik dari Trump di Amerika," ungkapnya.
(maf)