PPP Bersyukur Masih Tetap Eksis di Usianya yang ke-47
A
A
A
JAKARTA - Memasuki usianya yang ke-47, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menggelar acara Harlah ke-47 di Kantor DPP PPP, Jakarta Pusat, Sabtu (4/1/2020). Acara itu pun dipimpin langsung oleh Plt Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa.
Dalam acara itu, Suharso bersyukur bahwa di usianya yang ke-47, PPP masih tetap eksis. Hal itu dibuktikan para perwakilan PPP berhasil menduduki kursi di DPR RI.
"Bahwa ini sampai pada usianya yang ke-47 masih eksis sebagai partai politik, maupun partai peserta pemilu, dan partai yang memenangkan pemilu dalam pengertian punya perwakilan di DPR dan seluruh Indonesia," ujar Suharso dalam acara tersebut.
Suharso mensyukuri apa yang terjadi pada PPP hingga saat ini. Jatuh bangun menurutnya merupakan hal yang biasa yang terjadi oleh partai politik di belahan dunia manapun.
"Jadi kita mensyukuri itu, meskipun tentu jatuh bangunnya itu cukup panjang ya kita lihat perjalanan sejarah politik PPP. Dan saya kira wajar saja dalam satu perjalanan sebuah partai politik beberapa negara di dunia mengalami seperti itu, partai-partai politiknya jatuh bangun luar biasa," jelasnya.
Namun dirinya berharap, jatuh bangun itu harus membuat PPP memiliki semangat untuk tidak hilang harapan untuk selalu menjadi peserta pemilu hingga kapanpun. "Hilang kemudian muncul lagi. Tapi saya berharap kita tidak pernah hilang sebagai partai politik peserta pemilu dan memenangkannya," tegasnya.
Selain itu, Suharso berharap PPP perlu mawas diri. Apa yang dimiliki saat ini oleh PPP, Suharso ingin dipertahankan dan menggali potensi maksimal untuk menyongsong 2024.
"Kita ingat apa yang masih kita miliki dan dipertahankan dan banyak potensi yang belum kita ubah dan kita belum maksimal, akan kita maksimalkan. Termasuk dan tidak terbatas pada pemilihan yang akan datang yang tentu akan memenuhi atau mendominasi pada tahun 2024," tutupnya.
Dalam acara itu, Suharso bersyukur bahwa di usianya yang ke-47, PPP masih tetap eksis. Hal itu dibuktikan para perwakilan PPP berhasil menduduki kursi di DPR RI.
"Bahwa ini sampai pada usianya yang ke-47 masih eksis sebagai partai politik, maupun partai peserta pemilu, dan partai yang memenangkan pemilu dalam pengertian punya perwakilan di DPR dan seluruh Indonesia," ujar Suharso dalam acara tersebut.
Suharso mensyukuri apa yang terjadi pada PPP hingga saat ini. Jatuh bangun menurutnya merupakan hal yang biasa yang terjadi oleh partai politik di belahan dunia manapun.
"Jadi kita mensyukuri itu, meskipun tentu jatuh bangunnya itu cukup panjang ya kita lihat perjalanan sejarah politik PPP. Dan saya kira wajar saja dalam satu perjalanan sebuah partai politik beberapa negara di dunia mengalami seperti itu, partai-partai politiknya jatuh bangun luar biasa," jelasnya.
Namun dirinya berharap, jatuh bangun itu harus membuat PPP memiliki semangat untuk tidak hilang harapan untuk selalu menjadi peserta pemilu hingga kapanpun. "Hilang kemudian muncul lagi. Tapi saya berharap kita tidak pernah hilang sebagai partai politik peserta pemilu dan memenangkannya," tegasnya.
Selain itu, Suharso berharap PPP perlu mawas diri. Apa yang dimiliki saat ini oleh PPP, Suharso ingin dipertahankan dan menggali potensi maksimal untuk menyongsong 2024.
"Kita ingat apa yang masih kita miliki dan dipertahankan dan banyak potensi yang belum kita ubah dan kita belum maksimal, akan kita maksimalkan. Termasuk dan tidak terbatas pada pemilihan yang akan datang yang tentu akan memenuhi atau mendominasi pada tahun 2024," tutupnya.
(kri)