Mahfud MD: Pascapilpres Intoleransi dan Ujaran Kebencian Turun 80%

Kamis, 26 Desember 2019 - 17:17 WIB
Mahfud MD: Pascapilpres Intoleransi dan Ujaran Kebencian Turun 80%
Mahfud MD: Pascapilpres Intoleransi dan Ujaran Kebencian Turun 80%
A A A
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD mengatakan berdasarkan informasi dari Presiden Jokowi, sikap intoleransi dan ujaran kebencian turun cukup signifikan setelah pelaksanaan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

“Alhamdulillah berdasarkan pantauan kita sekarang ini, tadi presiden juga mengatakan sekarang peristiwa-peristiwa dan ujaran kebencian yang sifatnya intoleran itu turun 80%,” ungkap Mahfud pada Temu Pers Akhir Tahun, di Jakarta (26/12/2019). (Baca juga: Menko Polhukam Ingatkan Aksi Sweeping Ormas Harus Diantisipasi)

Mahfud mengatakan penurunan intoleransi ini karena beberapa factor, salah satunya tidak ada kubu-kubu yang memihak salah satu pasangan calon presiden. “Mungkin juga karena pilpres sudah selesai. Kemudian dua kubu sudah bersatu sehingga tidak ada lagi. Itukan bagus, ternyata efeknya bagus,” katanya.

Mahfud berharap, ke depan masyarakat tidak perlu meributkan kubu yang akan didukung ketika ajang demokrasi berlangsung. Dia hanya menekankan agar Indonesia tetap aman dan tenang.

“Besok tidak usah ribut lagi. Yang penting produknya aman, damai dan tidak ada apa-apa. Nanti sesudah Tahun Baru kami analisis, apa sih yang membuatnya? Faktor yang mendorong itu nanti akan kami pakai untuk membangun lagi ke depan,” tegas Mahfud.
(cip)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.3537 seconds (0.1#10.140)