Aliansi Kemanusiaan Fokus Beri Bantuan untuk Anak-anak Palestina

JAKARTA - Aliansi Kemanusiaan Indonesia (AKSI) terus mengkampanyekan bantuan untuk anak-anak Palestina. Di antara bantuan tersebut adalah klinik THT bagi anak-anak korban serangan Israel dan pemberian bus sekolah Taman Kanak-Kanak (TK).

"Saat ini kita berencana pada tahun 2020-2021, untuk fokus pemberian bantuan kepada anak-anak di Palestina. Karena kita dapat melihat secara langsung dampak dari serangan Israel di Palestina adalah anak-anak," jelas Ketua AKSI, Ali Amril di acara Konser Kemanusiaan sekaligus Ground Breaking Pembangunan Klinik THT, di Villa Rizki Ilhami, Tangerang, Banten, Minggu (22/12/2019).

Lebih lanjut Ali menuturkan, program bantuan tersebut sedianya membutuhkan dana yang tidak sedikit. "Untuk itu, kami bersama rekan-rekan artis akan berusaha dengan maksimal untuk mengumpulkan dari masyarakat di berbagai daerah Indonesia," ucapnya.

Sementara Grup musik gambus yang sedang naik daun, Sabyan, ikut terlibat dalam kampanye pembangun klinik THT di Jalur Gaza, Palestina. Hal ini diungkapkan sang vokalis, Nissa Sabyan, di lokasi yang sama.

"Kami merasa bangga dapat terlibat dalam program ini. Apalagi, sebelumnya saat kami mengunjungi langsung para anak-anak pengungsi Palestina di Jordania, kami dapat merasakan dan membayangkan secara langsung bagaimana penderitaan mereka sehari-hari di sana," ungkap Nissa.

Lebih lanjut Nissa mengaku bersyukur, dapat tinggal di Indonesia dengan aman dan merdeka. "Seharusnya kita bersyukur tinggal dengan nyaman di negeri ini. Sebagai bentuk rasa bersyukur, jangan lupa untuk memberikan bantuan kepada mereka yang saat ini hidup dalam penderitaan dan kesusahan," ujarnya.

Sabyan sendiri sudah sejak tahun 2017, bersama AKSI dan Qupro Indonesia telah terlibat aktif dalam ratusan konser kemanusiaan di berbagai daerah di Indonesia. Lewat program tersebut, mereka turut mengumpulkan donasi untuk para pengungsi Palestina atau korban bencana alam di dalam negeri.

"Lewat berbagai konser kemanusiaan, kami ingin membangun kesadaran agar mari semua kita peduli terhadap mereka yang saat ini nasibnya tidak seberuntung kita. Kepada mereka yang tinggal di berbagai pengungsian dan belum merdeka," tandas Nissa.

Sedangkan penyanyi religi, Opick Tombo Ati menyerukan, agar masyarakat Indonesia dapat membantu rakyat Palestina lebih banyak lagi. "Jangan pernah berhenti membantu rakyat Palestina. Mereka sangat membutuhkan uluran bantuan tangan kita," terang Opick di tempat yang sama.

Terkait rencana pembangunan Klinik THT yang akan dilakukan AKSI, Opick menyambut baik rencana tersebut. "Ini adalah bukti bahwa donasi yang selama ini dikumpulkan dan diserahkan masyarakat Indonesia di berbagai daerah disalurkan dengan baik," tuturnya.

Hal tersebut lanjut Opick, merupakan modal kepercayaan untuk masyarakat Indonesia dapat memberikan sumbangan jauh lebih banyak dari yang selama ini dikumpulkan.

"Kalau kita berkunjung ke sana, kita dapat melihat langsung kalau mereka membutuhkan makanan, pakaian, obat-obatan, dan berbagai perlengkapan infrastruktur lainnya," ucapnya.

Opick sendiri telah terlibat aktif dalam kegiatan kemanusiaan sejak belasan tahun silam. Di antara yang dilakukan Opick adalah menggelar ratusan konser kemanusiaan di berbagai daerah di Indonesia bersama AKSI dan Qupro Indonesia.

Lewat program tersebut, mereka turut mengumpulkan donasi untuk para pengungsi Palestina atau korban bencana alam di dalam negeri.

Tak hanya Opick dan Sabyan yang turut aktif dalam kampanye dan konser kemanusiaan bersama AKSI dan Qupro Indonesia, ada sejumlah artis nasional seperti Wali Band, Hedi Yunus, Dik Doank, Armand Maulan, Arie Untung, Neng Nada, dan lainnya.

Selain pembangunan Klinik THT, AKSI sendiri merencanakan berbagai program bantuan lainnya sepanjang tahun 2020-2021 nanti, di antaranya bantuan bus TK, pembangunan fasilitas penyulingan air laut menjadi air layak konsumsi.