Keluarga dan Gusdurian Tidak Ngotot Minta Gus Dur Diberi Gelar Pahlawan Nasional
A
A
A
JAKARTA - Ketua Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Lakspedam) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Rumadi Ahmad menganggap Presiden keempat RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur sangat layak untuk dianugerahi gelar Pahlawan Nasional.
Hal ini dikatakan Rumadi merespons wacana pemberian gelar Pahlawan Nasional yang setiap tahun diberikan pemerintah kepada tokoh-tokoh yang dianggap berjasa terhadap bangsa dan negara. (Baca juga: Gus Dur Sangat Layak Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional )
"Iya kalau layak sih sangat layak. Cuman ya kita tau beberapa kali Gus Dur diajukan ini kan selalu apa namanya belum. Jadi kayaknya sih temen-temen enggak terlalu ngotot-ngotot amat. Jadi bukan seakan-seakan sesuatu yang dicari gitu," ujar Rumadi saat dihubungi SINDOnews, Jumat (8/11/2019).
Menurut Rumadi, Lakspedam dan kalangan Gusdurian (pendukung Gus Dur) mengaku sangat senang dan mendukung jika gelar pahlawan bisa disematkan kepada Gus Dur tahun ini. Namun demikian, dari pihak keluarga dan Gusdurian tidak dalam posisi ngotot meminta gelar tersebut.
Rumadi menyoroti, dari sisi kiprah, kepeloporan dan perjuangan Gus Dur dalam hal demokrasi dan penegakan HAM selama ini disebutnya sangat layak cucu pendiri NU, KH Hasyim Asy'ari itu menyandang status gelar Pahlawan Nasional. Namun lagi-lagi itu berpulang kepada negara untuk menilai sosok Gus Dur seperti apa.
"Cuma kan memang termasuk dari keluarga, teman-teman tidak posisi ngotot minta Gus Gur diberi gelar pahlawan. Tapi kalau mau diberi ya tentu sangat senang, tidak ditolak. Ya kita apresiasi," tukasnya pria yang juga Gusdurian ini.
Hal ini dikatakan Rumadi merespons wacana pemberian gelar Pahlawan Nasional yang setiap tahun diberikan pemerintah kepada tokoh-tokoh yang dianggap berjasa terhadap bangsa dan negara. (Baca juga: Gus Dur Sangat Layak Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional )
"Iya kalau layak sih sangat layak. Cuman ya kita tau beberapa kali Gus Dur diajukan ini kan selalu apa namanya belum. Jadi kayaknya sih temen-temen enggak terlalu ngotot-ngotot amat. Jadi bukan seakan-seakan sesuatu yang dicari gitu," ujar Rumadi saat dihubungi SINDOnews, Jumat (8/11/2019).
Menurut Rumadi, Lakspedam dan kalangan Gusdurian (pendukung Gus Dur) mengaku sangat senang dan mendukung jika gelar pahlawan bisa disematkan kepada Gus Dur tahun ini. Namun demikian, dari pihak keluarga dan Gusdurian tidak dalam posisi ngotot meminta gelar tersebut.
Rumadi menyoroti, dari sisi kiprah, kepeloporan dan perjuangan Gus Dur dalam hal demokrasi dan penegakan HAM selama ini disebutnya sangat layak cucu pendiri NU, KH Hasyim Asy'ari itu menyandang status gelar Pahlawan Nasional. Namun lagi-lagi itu berpulang kepada negara untuk menilai sosok Gus Dur seperti apa.
"Cuma kan memang termasuk dari keluarga, teman-teman tidak posisi ngotot minta Gus Gur diberi gelar pahlawan. Tapi kalau mau diberi ya tentu sangat senang, tidak ditolak. Ya kita apresiasi," tukasnya pria yang juga Gusdurian ini.
(kri)