Kangen Humor Gus Dur

Minggu, 13 Desember 2020 - 15:12 WIB
loading...
Kangen Humor Gus Dur
Presiden ke-4 RI KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur). IST
A A A
Bulan Desember selalu menjadi bulan syahdu. Tak hanya karena hujannya yang bikin suasana muram, tapi di bulan inilah Presiden ke-4 RI KH Abdurahaman Wahid (Gus Dur) berpulang. Sosok kosmopolit yang lahir dari dunia pesantren. Sosok yang dikenal dengan kencendikiawanannya, kecerdasannya, dan humor-humor segarnya.

Di era post truth (pasca kebenaran) humor rasanya menjadi kebutuhan pokok. Humor akan memberikan ruang bagi akal sehat untuk terus membangun optimisme yang kini terancam dengan membanjirnya ujaran pesimisme, ketakutan, dan rasa permusuhan. Pun dalam suasana bernegara akhir-akhir ini di mana ketegangan-ketegangan yang dipicu pandemic Covid-19, kian terbatasnya kebebasan berekspresi, hingga kian menguatnya dominasi aparat hukum, rasanya humor-humor segar nan cerdas sangat kita butuhkan untuk meningkatkan imunitas tubuh dan kewarasan pikir.

Era post truth saat ini memang menjadi gejala baru di berbagai belahan dunia. Fenomena Brexit hingga munculnya sayap ultra nasioanlis di berbagai Negara Eropa menjadi bukti nyata betapa era tersebut menuai kejayaannya. Di era post truth ini kebenaran yang berlaku bukanlah kebenaran objektif melainkan kebenaran emosional. Data dan realitas tak lagi menjadi yang utama selama hal itu tidak disuarakan oleh kelompok atau individu dari golongan sendiri. Bahkan kebohongan bisa jadi sebagai “kebenaran” saat diulang-ulang oleh para kelompok pendenggung (buzzer) kelompok-kelompok tertentu di berbagai media sosial. (Baca Juga : Sebut Gus Dur Buta, Ustaz Maaher Pernah Dilaporkan ke Polda Jatim)

Kondisi ini tentu berbahaya bagi harmonisasi kehidupan nusantara. Betapa tidak dengan ragam suku, agama, bahasa, hingga adat-istiadat, Indonesia bagaikan sekam yang mudah terbakar saat kebenaran emosional memegang peranan. Individu atau kelompok dengan mudah memainkan emosi massa demi kepentingan tertentu. Mereka dengan basis data individu yang mudah diperoleh dan dibeli, dengan cermat menyemburkan kebohongan dan narasi kebencian untuk diterima objek sasaran yang ditentukan sebelumnya. Basis data itu mengambarkan kesukaan, kecenderungan ideology, hingga lingkaran pertemanan objek sasaran. Dengan demikian objek sasaran dengan mudah menerima narasi-narasi kebencian karena sesuai dengan kecenderungan-kecenderungan individual mereka.

Di sinilah signifikansi humor dibutuhkan. Humor yang dalam satu pengertian didefinisikan sebagai sikap untuk membangkitkan tawa atau rasa gembira berpotensi menjadi antitesa atas berbagai semburan kebohongan yang bertujuan memunculkan ketakutan dan rasa pesimisme. Di masa lalu, humor merupakan salah satu medium penting dalam upaya penyebaran nilai-nilai Islam di kalangan masyarakat. Di setiap dakwah, para mubaligh selalu menyelipkan humor untuk menyampaikan pesan-pesan penting dalam Islam. Tradisi humor ini ditransfer dengan indah oleh Gus Dur dalam kehidupan politik Indonesia. Di tengah berbagai represi orde baru maupun saat liberalisasi demokrasi pascareformasi Gus Dur mampu “menyepelekannya” dengan berbagai ungkapan humor cerdas.

Pasca Gus Dur rasanya belum ada tokoh bangsa yang mampu mencairkan suasana tegang kehidupan bernegara dengan humor-humor cerdas. Akibatnya masalah yang sebenarnya sepele menjadi runyam karena didekati dengan pandangan kecurigaan atau pendekatan hukum yang tidak pada tempatnya. Kini di bulan Desember yang ditahbiskan sebagai Bulan Gus Dur, saatnya kita mengenang kecendekiwanan, kenegarawanan, hingga humor-humor cucu pendiri Nadhlatul Ulama (NU) KH Hasyim Asyari’e itu tersebut. Sembari bergumam dalam hati, jika masalah-masalah yang kita hadapi seberat apapun itu toh pada akhirnya selesai juga pada waktunya. Maka tak usahlah sedih dan berputus asa karena tidak ada kesulitan yang abadi. Gitu Aja Kok Repot….
(war)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Daftar Lengkap Penerima...
Daftar Lengkap Penerima Penghargaan Women's Inspiration Awards 2025
Mensos: Soeharto dan...
Mensos: Soeharto dan Gus Dur Berpeluang Jadi Pahlawan Nasional 2025
Soeharto Diusulkan Jadi...
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional, Begini Respons Istana
Paus Fransiskus Wafat,...
Paus Fransiskus Wafat, Menag: Jasa dan Persahabatan Beliau Tak Terlupakan
Idrus Puji Presiden...
Idrus Puji Presiden Prabowo Ajak Dialog Tokoh Kritis
10 Tokoh Diusulkan Jadi...
10 Tokoh Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional, Ada Soeharto hingga Gus Dur
Mendikdasmen Abdul Muti...
Mendikdasmen Abdul Mu'ti Ajak Masyarakat Belajar Keteladanan dari Perjuangan Ir Djuanda
Cerita SBY Di-reshuffle...
Cerita SBY Di-reshuffle Presiden Gus Dur: Saya Terima dengan Ikhlas
Malam Ini, The Prime...
Malam Ini, The Prime Show! Mewarisi Warisan Gus Dur di Tengah Dinamika Bangsa Bersama Abraham Silaban, Hanya di iNews
Rekomendasi
Deep Learning Dimulai...
Deep Learning Dimulai Tahun Ajaran 2025/2026, Mendikdasmen: Belum Wajib untuk Semuanya
Kim Jong-un Perintahkan...
Kim Jong-un Perintahkan Kapal Perang Korea Utara Segera Dilengkapi Senjata Nuklir
Houthi Sebut Serangannya...
Houthi Sebut Serangannya yang Bikin Jet Tempur F/A-18 AS Jatuh dari Kapal Induk dan Tenggelam di Laut
Berita Terkini
Profil Laksda TNI Hudiarto...
Profil Laksda TNI Hudiarto Krisno Utomo, Pangkoarmada III Baru Gantikan Laksda Hersan pada Mutasi TNI April 2025
2 jam yang lalu
66 Brigjen TNI Dimutasi...
66 Brigjen TNI Dimutasi Jenderal Agus Subiyanto di Akhir April 2025, Ini Daftar Namanya
3 jam yang lalu
Tuntutan Forum Purnawirawan...
Tuntutan Forum Purnawirawan TNI, Menhan: Kita Hormati yang Jadi Pemikiran Sesepuh
4 jam yang lalu
Mutasi TNI Akhir April...
Mutasi TNI Akhir April 2025, 5 Pati TNI AL Digeser Jadi Staf Khusus KSAL
9 jam yang lalu
Mantan Ketum Iwakum...
Mantan Ketum Iwakum Andi Saputra Dilantik sebagai Hakim Ad Hoc Tipikor
10 jam yang lalu
KPK Tetapkan Tiga Tersangka...
KPK Tetapkan Tiga Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Dinas PU Mempawah
11 jam yang lalu
Infografis
Nasihat Bijak Gus Baha...
Nasihat Bijak Gus Baha yang Menyejukkan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved