Sandi: Jangan Sampai karena Semua Rukun, Agenda Besar Bangsa Dilupakan
Sandi: Jangan Sampai karena Semua Rukun, Agenda Besar Bangsa Dilupakan
A
A
A
JAKARTA - Eks Calon Wakil Presiden (Cawapres) Sandiaga Salahuddin Uno melihat komunikasi politik antara Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dengan para pimpinan parpol pendukung Joko Widodo (Jokowi)-KH Ma'ruf Amin belakangan ini cair. Kendati demikian, dia enggan berspekulasi tentang wacana Partai Gerindra bergabung dengan Pemerintahan Jokowi-Ma'ruf.
"Mungkin kalau Gerindra bisa ditanyakan langsung ke Pak Prabowo. Tapi kalau kita lihat kan komunikasi politik sangat cair sekarang. Situasi pasca 17 April kemarin guyub," ujar Sandiaga Uno di rumahnya, Jalan Pulobangkeng, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (14/10/2019).
Namun, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini berpesan agar jangan sampai agenda besar bangsa ini dilupakan karena semua elite politik di Tanah Air rukun. "Kita harus mengartikan ini jangan sampai karena semua rukun, semua akrab, terus agenda besar bangsa kita lupakan gitu," kata mantan Wakil Dewan Pembina Partai Gerindra ini.
Dia menambahkan Pemerintahan Jokowi-Ma'ruf perlu masukan untuk lima tahun ke depan. Salah satunya, kata dia, tentang bagaimana menjaga keutuhan bangsa, persatuan dan kesatuan.
"Menggerakkan ekonomi, memberikan kesejahteraan, banyak sekali agenda-agenda. Ini juga tentunya dalam semangat penuh keakraban ini bisa kita sampaikan," pungkasnya.
"Mungkin kalau Gerindra bisa ditanyakan langsung ke Pak Prabowo. Tapi kalau kita lihat kan komunikasi politik sangat cair sekarang. Situasi pasca 17 April kemarin guyub," ujar Sandiaga Uno di rumahnya, Jalan Pulobangkeng, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (14/10/2019).
Namun, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini berpesan agar jangan sampai agenda besar bangsa ini dilupakan karena semua elite politik di Tanah Air rukun. "Kita harus mengartikan ini jangan sampai karena semua rukun, semua akrab, terus agenda besar bangsa kita lupakan gitu," kata mantan Wakil Dewan Pembina Partai Gerindra ini.
Dia menambahkan Pemerintahan Jokowi-Ma'ruf perlu masukan untuk lima tahun ke depan. Salah satunya, kata dia, tentang bagaimana menjaga keutuhan bangsa, persatuan dan kesatuan.
"Menggerakkan ekonomi, memberikan kesejahteraan, banyak sekali agenda-agenda. Ini juga tentunya dalam semangat penuh keakraban ini bisa kita sampaikan," pungkasnya.
(kri)
Explore More