Penilaian Lembaga Survei Alvara Soal Kinerja Jokowi-JK
A
A
A
JAKARTA - Gelaran pertarungan Pilpres 2019 telah usai menghasilkan Presiden dan Wakil Presiden terpilih yaitu Joko Widodo (Jokowi) dan KH Ma'ruf Amin. Dengan demikian, berakhir pula periode Pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla (JK).
Alvara Research Center mengeluarkan hasil survei tingkat kepuasan publik terhadap kinerja di Pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla (JK) di penghujung periode.
(Baca juga: LRT Jabodebek Lebih Unggul)
Secara umum, tingkat kepuasan terhadap kinerja Jokowi-JK pada Agustus 2019 mencapai 76,7%. CEO Alvara Research Center Hasanuddin Ali mengatakan, dari waktu ke waktu, tingkat kepuasan publik terhadap Jokowi-JK memang naik turun tergantung dinamika yang terjadi.
"Namun angkanya relatif stabil cukup baik yaitu 70-an persen," ujar Hasan dalam keterangan tertulisnya mengenai Rapor 5 Tahun Kinerja Pemerintah Jokowi-JK, Senin (14/10/2019).
Survei nasional nasional ini dilakukan pada 12-31 Agustus 2019. Riset ini menggunakan multi-stage random sampling dengan melibatkan 1.800 responden berusia 14-55 tahun melalui wawancara tatap muka.
Sampel diambil di seluruh Indonesia yang tersebar di 34 provinsi, dengan jumlah sampel tiap provinsi proporsional terhadap jumlah penduduk. Rentan margin of error sebesar 2,35% dengan tingkat kepercayaan 95%.
Alvara Research Center mengeluarkan hasil survei tingkat kepuasan publik terhadap kinerja di Pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla (JK) di penghujung periode.
(Baca juga: LRT Jabodebek Lebih Unggul)
Secara umum, tingkat kepuasan terhadap kinerja Jokowi-JK pada Agustus 2019 mencapai 76,7%. CEO Alvara Research Center Hasanuddin Ali mengatakan, dari waktu ke waktu, tingkat kepuasan publik terhadap Jokowi-JK memang naik turun tergantung dinamika yang terjadi.
"Namun angkanya relatif stabil cukup baik yaitu 70-an persen," ujar Hasan dalam keterangan tertulisnya mengenai Rapor 5 Tahun Kinerja Pemerintah Jokowi-JK, Senin (14/10/2019).
Survei nasional nasional ini dilakukan pada 12-31 Agustus 2019. Riset ini menggunakan multi-stage random sampling dengan melibatkan 1.800 responden berusia 14-55 tahun melalui wawancara tatap muka.
Sampel diambil di seluruh Indonesia yang tersebar di 34 provinsi, dengan jumlah sampel tiap provinsi proporsional terhadap jumlah penduduk. Rentan margin of error sebesar 2,35% dengan tingkat kepercayaan 95%.
(maf)