Legislator PAN Intan Fauzi, Siap Ditempatkan di Komisi Manapun
A
A
A
JAKARTA - Anggota DPR dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) Intan Fauzi siap ditempatkan di komisi manapun berdasarkan penugasan dari dewan pimpinan pusat (DPP) partainya.
Sebab, tiap komisi di DPR dianggap memiliki program untuk masyarakat, sehingga keberadannya di komisi manapun, diharapkan berguna untuk masyarakat.
"Saya siap menjalankan penugasan dari Fraksi PAN dan PAN. Seluruh komisi memiliki program untuk masyarakat, tidak ada komisi yang tidak bermanfaat untuk masyarakat," ujar Intan Fauzi, Rabu (2/10/2019).
Dia berpendapat, kebutuhan masyarakat sangat banyak, misalnya untuk pendidikan dan kesehatan ada di Komisi IX DPR, terkait perempuan ada di Komisi VIII DPR, dan bantuan rumah untuk masyarakat ada di Komisi V DPR RI.
Dia mengatakan, semua isu di masyarakat dan program-program ada di tiap komisi, sehingga tinggal anggota DPR RI memperjuangkannya.
"Apakah di Komisi I hingga Komisi XI, tidak ada yang tidak bermanfaat bagi masyarakat. Sesuai janji dan sumpah jabatan, harus bermanfaat untuk masyarakat," katanya.
Dia selama periode DPR 2014-2019 berada di Komisi V DPR RI, melakukan berbagai kerja legislatif dan pengawasan jalannya pemerintahan.
Dia memberikan contoh, Komisi V DPR melakukan evaluasi pelaksanaan mudik lebaran, bagaimana menekan angka kecelakaan karena selama ini kecelakaan terjadi di transportasi darat.
Menurutnya, anggaran Kementerian PUPR di 2020 sebesar Rp120 triliun dan untuk Kementerian Perhubungan sebesar Rp43 triliun, karena meskipun pemerintah ingin mewujudkan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul Indonesia Maju, namun pembangunan infrastruktur tak bisa ditinggalkan.
"Sesuai amanat Undang-undang, porsi terbesar 20 persen APBN untuk pendidikan namun tidak bisa meninggalkan infrastruktur karena agar ada keberlanjutan," pungkasnya.
Sebab, tiap komisi di DPR dianggap memiliki program untuk masyarakat, sehingga keberadannya di komisi manapun, diharapkan berguna untuk masyarakat.
"Saya siap menjalankan penugasan dari Fraksi PAN dan PAN. Seluruh komisi memiliki program untuk masyarakat, tidak ada komisi yang tidak bermanfaat untuk masyarakat," ujar Intan Fauzi, Rabu (2/10/2019).
Dia berpendapat, kebutuhan masyarakat sangat banyak, misalnya untuk pendidikan dan kesehatan ada di Komisi IX DPR, terkait perempuan ada di Komisi VIII DPR, dan bantuan rumah untuk masyarakat ada di Komisi V DPR RI.
Dia mengatakan, semua isu di masyarakat dan program-program ada di tiap komisi, sehingga tinggal anggota DPR RI memperjuangkannya.
"Apakah di Komisi I hingga Komisi XI, tidak ada yang tidak bermanfaat bagi masyarakat. Sesuai janji dan sumpah jabatan, harus bermanfaat untuk masyarakat," katanya.
Dia selama periode DPR 2014-2019 berada di Komisi V DPR RI, melakukan berbagai kerja legislatif dan pengawasan jalannya pemerintahan.
Dia memberikan contoh, Komisi V DPR melakukan evaluasi pelaksanaan mudik lebaran, bagaimana menekan angka kecelakaan karena selama ini kecelakaan terjadi di transportasi darat.
Menurutnya, anggaran Kementerian PUPR di 2020 sebesar Rp120 triliun dan untuk Kementerian Perhubungan sebesar Rp43 triliun, karena meskipun pemerintah ingin mewujudkan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul Indonesia Maju, namun pembangunan infrastruktur tak bisa ditinggalkan.
"Sesuai amanat Undang-undang, porsi terbesar 20 persen APBN untuk pendidikan namun tidak bisa meninggalkan infrastruktur karena agar ada keberlanjutan," pungkasnya.
(maf)