MPR Ajak FKPPI Waspadai Ancaman Radikalisme

Minggu, 22 September 2019 - 20:16 WIB
MPR Ajak FKPPI Waspadai...
MPR Ajak FKPPI Waspadai Ancaman Radikalisme
A A A
JAKARTA - Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah mengingatkan pentingnya menangkal radikalisme dan ekstremisme.

Dua paham tersebut dinilai berpotensi memecah belah persatuan bangsa dan bernegara. Tak hanya itu, ekstremime dan radikalisme mengganggu keberagaman dan ketenangan warga negara.

Hal itu disampaikan Ahmad Basarah saat menghadiri puncak acara Peringatan 41 Tahun Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI/Polri (FKPPI) di Istana Gebang Bung Karno, Blitar, Sabtu 21 September 2019 malam.

Selain ekstremisme dan radikalisme, paham individualisme liberalisme dengan menawarkan kehidupan dunia dengan segala kebebasan tak terbatas juga patut diwaspadai.

"Peran penting Presiden Jokowi dalam hal ini salah satunya dengan mendirikan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP)," katanya.

Ketua Gerakan Muda (GM) FKPPI Jatim, Agoes Soerjanto mengatakan, pihaknya memilih Blitar sebagai tempat perayaan HUT karena FKPPI ingin kembali meneguhkan ingatan tentang sejarah berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKR).

Dia melihat tantangan berbangsa dan bernegara belakangan ini semakin kompleks. Untuk itu perlu keseriusan semua pihak untuk menjaga kemurnian cita-cita para pendiri bangsa ini.

"Kita harus mengingat bagaimana fondasi falsafah negara ini diletakkan. Sehingga tidak mudah diombang-ambingkan, kita harus teguh seperti batu karang," ujarnya.

Selain dihadiri Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah, acara ini juga dihadiri anggota dewan Penasehat GM FKPPI Jatim.

Hadir juga Ketua Umum GM FKPPI Hans Havlino Silalahi bersama Pejabat TNI/Polri, Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) seperti Ansor dan Pemuda Pancasila (PP). Acara ini dihadiri kader GM FKPPI dari seluruh Jatim. (lukman hakim)
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6096 seconds (0.1#10.140)