14 Kloter Terakhir Jamaah Haji Gelombang Satu Diberangkatkan ke Mekkah

Senin, 29 Juli 2019 - 00:13 WIB
14 Kloter Terakhir Jamaah...
14 Kloter Terakhir Jamaah Haji Gelombang Satu Diberangkatkan ke Mekkah
A A A
MADINAH - Seluruh jamaah haji Indonesia gelombang pertama yang masih berada di Madinah kemarin diberangkatkan ke Mekkah Al Mukarramah. Mereka akan menjalani fase kedua ibadah sebelum puncak haji Agustus nanti.

Kepala Daerah Kerja (Daker) Madinah, Akhmad Jauhari mengatakan, kemarin adalah batas pendorongan jamaah haji gelombang satu dari Madinah ke Mekkah. Ada sebanyak 14 kelompok terbang (kloter) yang diberangkatkan kemarin.

Masing-masing kloter 39, 40, 41 Embarkasi Solo (SOC), kloter 13 Embarkasi Palembang (PLM), Kloter 15 Embarkasi Batam (BTH), Kloter 37, 38, 39, 40 Embarkasi Surabaya (SUB), Kloter 24 Embarkasi Jakarta-Pondok Gede (JKG), Kloter 14 Embarkasi Padang (PDG), kloter 1 Embarkasi Balikpapan (BPN), Kloter 7 Embarkasi Banjarmasin (BDJ), dan Kloter 17 Embarkasi Ujung Pandang (UPG).

"Sampai dengan kemarin (Sabtu, 27/7/2019) sudah diberangkatkan 215 kloter, dan hari ini menyusul 14 kloter," kata Jauhari kepada tim Media Center Haji (MCH), Minggu (29/7/2019).

Menurutnya, kloter terakhir diberangkatkan ke Mekkah pada pukul 14.00 Waktu Arab Saudi (WAS), kecuali mereka yang sakit. Hingga kemarin tercatat 10 jamaah haji masih harus dirawat di rumah sakit Arab Saudi. Jauhari memastikan pihaknya akan terus memonitor kondisi jamaah haji secara intens. "Seandainya sudah ada izin dari rumah sakit, kita akan evakuasi," katanya.

Namun, seandainya hingga 8 Zulhijjah, kondisi jamaah belum memungkinkan, maka pihak rumah sakit biasanya yang akan memberangkatkannya dalam safari wukuf. Mereka akan diberangkatkan ke Mekkah dengan ambulans yang dilengkapi peralatan memadai.

Jauhari menyatakan bahwa sudah tidak ada jamaah haji Indonesia yang masih dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Madinah. "Ada 57 jamaah yang diberangkatkan dengan proses evakuasi, tidak bersamaan dengan kloter, dengan menggunakan kendaraan khusus milik KKHI," katanya.
(pur)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0782 seconds (0.1#10.140)