Bangun Kemaslahatan Umat Jangka Panjang, PP Pemuda Muhammadiyah Kaderisasi Pengusaha

Sabtu, 27 Juli 2019 - 14:09 WIB
Bangun Kemaslahatan...
Bangun Kemaslahatan Umat Jangka Panjang, PP Pemuda Muhammadiyah Kaderisasi Pengusaha
A A A
JAKARTA - Berkomitmen pada misi kemaslahatan dan pembangunan umat jangka panjang, Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah menggelar Seminar dan Workshop Kemitraan Ekonomi Umat, Jumat (26/7/2019).

Meresmikan acara, Ketua PP Muhammadiyah Anwar Abbas memuji gagasan utama seminar oleh Ketua PP Pemuda Muhammadiyah Sunanto, yaitu kemandirian umat sebagai hal yang niscaya dan tidak boleh diremehkan.

"Saya gembira mendengar ucapan KetumPP Pemuda. Noam Chomsky dan tokoh intelektual dunia menyampaikan bahwa pemegang kebijakan politik adalah orang-orang kaya. Di Indonesia, dari 10 orang terkaya hanya 1 saja yang muslim. Selama ini Indonesia ada ketegangan, muasalnya karena ketimpangan struktur penguasaan modal itu," ujar Anwar dalam rilisnya kepada SINDOnews, Sabtu (27/7/2019).

Menurut Anwar Abbas, ketegangan akibat ketidakadilan itu membuat ketentramanan sulit terwujud di negeri ini. Selalu ada pihak tak bertanggung jawab yang berusaha membenturkan Islam dengan negara dan nasionalisme.

"Oleh karena itu upaya ini adalah langkah bagus. Persiapkan jangka panjang, 2040 Indonesia sebagai negara besar," kata Anwar Abbas sembari berharap di kemudian hari angka umat Islam sebagai minoritas penguasa modal berubah.

Membawa tema "Kemitraan Ekonomi Umat: Maju Bersama Membangun Ekonomi Bangsa", acara seminar diikuti oleh lebih dari 70 orang peserta dari berbagai perwakilan wilayah dan daerah Muhammadiyah bertempat di Hotel Mercure Ancol, Jumat 26 Juli 2019 hingga Ahad, 28 Juli 2019.

Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah, Sunanto mendorong agar peserta selepas acara nanti merasa bertanggung jawab menjadi pengusaha dan memberikan andil terbaik pada pembangunan kemaslahatan umat.

"Training Dasar Pengusaha ini adalah program awal untuk menyatukan visi, membangun rencana dan mengkolaborasikan berbagai potensi Pemuda Muhammadiyah dan pihak terkait. Jangan sampai seminar ini hanya seremonial saja, tapi harus ditindaklanjuti dengan program yang relevan. Kesuksesan acara ini tidak bisa dinilai dari hari ini. Tapi nanti. Oleh karena itu kami mendorong semuanya untuk menjadi bermanfaat," urai Sunanto.

Didukung oleh Ketua Komite Ekonomi Industri Nasional Sutrisno Bachir, acara ini melibatkan narasumber Menteri PPN/Bappenas Bambang Brodjonegoro dan Wakil Ketua Komisi Komisi VI Achmad Hafisz Tohir.

Direncanakan, penutupan acara melibatkan peserta dalam rapat koordinasi penyusunan program bidang ekonomi. Nantinya, acara serupa juga akan digelar di lima kota besar lainnya.
(kri)
Berita Terkait
Komentar Bernada Ancaman,...
Komentar Bernada Ancaman, Peneliti BRIN Dilaporkan Muhammadiyah Jombang ke Polisi
BSI dan Muhammadiyah...
BSI dan Muhammadiyah Berkolaborasi Membangun Umat Melalui Masjid Padepokan KH Ahmad Dahlan
Daftar Aset dan Kekayaan...
Daftar Aset dan Kekayaan Organisasi Islam Muhammadiyah
Tanwir PP Muhammadiyah...
Tanwir PP Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah 2021 Tetapkan Muktamar November 2022
Ortom Muhammadiyah Siap...
Ortom Muhammadiyah Siap Kolaborasi dengan Bobby Nasution
E-Voting Sementara Tanwir...
E-Voting Sementara Tanwir Muhammadiyah, Anwar Abbas Tertinggi
Berita Terkini
Moderasi Beragama Lintas...
Moderasi Beragama Lintas Agama Kunci Meredam Ideologi Ekstrem
1 jam yang lalu
Kejagung Tetapkan Ketua...
Kejagung Tetapkan Ketua Cyber Army Tersangka Perintangan Kasus Korupsi
1 jam yang lalu
Demokrat Nilai Prabowo...
Demokrat Nilai Prabowo Tunjukkan Sikap Kemandirian sebagai Kepala Negara Bukan Presiden Boneka
2 jam yang lalu
Kejati Jakarta Tetapkan...
Kejati Jakarta Tetapkan 9 Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Pembiayaan Fiktif di PT Telkom
3 jam yang lalu
Tak Hadiri Sidang Mediasi...
Tak Hadiri Sidang Mediasi Gugatan Ijazah di PN Solo, Ini Kata Jokowi
4 jam yang lalu
Kejagung Tetapkan 3...
Kejagung Tetapkan 3 Tersangka Kasus Korupsi Proyek Satelit di Kemhan
4 jam yang lalu
Infografis
10 Pengusaha Sukses...
10 Pengusaha Sukses yang Memulai Bisnis di Usia 50 Tahun ke Atas
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved