Pendaftaran Calon Rektor UI Dibuka, Pansel Gandeng BNPT, KPK dan BPK

Kamis, 11 Juli 2019 - 06:02 WIB
Pendaftaran Calon Rektor...
Pendaftaran Calon Rektor UI Dibuka, Pansel Gandeng BNPT, KPK dan BPK
A A A
DEPOK - Pendaftaran calon Rektor Universitas Indonesia (UI) periode 2019-2024 dibuka. Panitia pemilihan membuka kesempatan besar untuk seluruh kalangan dan memenuhi syarat untuk mendaftarkan diri. Seluruh kandidat akan menjalani tahapan yang telah ditetapkan.

Panitia Khusus Pemilihan Rektor (Pansus Pilrek) UI Wiku Adisasmito mengatakan, proses pemilihan rektor terdiri atas penjaringan,penyaringan, penetapan, dan pelantikan. Kemudian dilakukan klarifikasi, verifikasi, seleksi sampai menghasilkan 20 calon rektor yang dijadwalkan pada 2 September 2019.

"Pendaftaran Bakal Calon Rektor UI telah dapat dilakukan secara online mulai 10 Juli – 2 Agustus 2019 melalui situs pemilihanrektor.ui.ac.id," katanya, Rabu (10/7/2019).

Proses penyaringan dilakukan oleh Pansus Pemilihan Rektor pada tanggal 2-15 September 2019 hingga terpilih lagi tujuh calon rektor yang akan diumumkan pada 16 September 2019. Tahapan selanjutnya, sejumlah calon rektor yang tersaring tersebut akan melakukan presentasi di depan para pakar. Kemudian diumumkan tiga besar calon rektor pada 20 September 2019.

"Tahapan akhir, ketiga calon Rektor tersebut akan menjalani debat publik pada 23 September 2019. Hasil akhir yaitu Penetapan Rektor Terpilih yang akan dilaksanakan pada 25 September 2019," tegasnya.

Ketua Majelis Wali Amanat (MWA) UI Saleh Husin mengatakan, Pendaftaran Rektor UI terbuka bagi umum. Namun, tentunya harus memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan. "Saya berharap Rektor UI yang terpilih memiliki visi jauh ke depan, mampu membangun sinergi yang kuat antara jaringan nasional, regional hingga internasional, serta dengan dunia Industri," katanya.

Pihaknya akan menggandeng Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dalam proses Pemilihan Calon Rektor Baru Periode 2019-2024.

Keikutsertaan lembaga negara tersebut adalah untuk memperoleh kandidat Rektor terbaik yang bebas dari korupsi dan bebas dari kepentingan politik. "Kami tidak mau sembarangan, dalam pemilihan ini seluruh mekanismenya dibuat transparan, dan terbuka disaksikan oleh seluruh pihak (tidak hanya intern UI)," tegasnya.
(wib)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1132 seconds (0.1#10.140)