Sekjen KPCDI: Kisah Sutopo Inspirasi bagi Para Pasien Gagal Ginjal Kronik
A
A
A
JAKARTA - Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho meninggal dunia saat sedang menjalani pengobatan kanker di Guangzhou, China, dini hari tadi waktu setempat.
Menurut rencana, jenazah pada Minggu sore akan dipulangkan dari Guangzhou, China, dan selanjutnya akan dimakamkan di Boyolali, Jawa Tengah, tempat kelahirannya.
Sekjen Komunitas Pasien Cuci Darah Indonesia (KPCDI) Petrus Heriyanto menilai sosok almarhum Sutopo sangat menginspirasi anggota KPCDI yang mengalami gagal ginjal kronik.
"Kami sangat terinspirasi oleh kisahnya. Sakit kanker tidak membuat pak Sutopo Purwo Nugroho (Humas BNPB) melalaikan tugas dan tanggung jawabnya," kata Petrus di Jakarta, Minggu (7/7/2019).
Bagi Petrus, makna hidup itu bukan ditentukan panjang pendeknya usia, tapi seberapa besarnya kita bermanfaat buat sesama. "Sugeng tindak pak. Tugasmu sudah paripurna di bumi ini," pungkas dia.
Menurut rencana, jenazah pada Minggu sore akan dipulangkan dari Guangzhou, China, dan selanjutnya akan dimakamkan di Boyolali, Jawa Tengah, tempat kelahirannya.
Sekjen Komunitas Pasien Cuci Darah Indonesia (KPCDI) Petrus Heriyanto menilai sosok almarhum Sutopo sangat menginspirasi anggota KPCDI yang mengalami gagal ginjal kronik.
"Kami sangat terinspirasi oleh kisahnya. Sakit kanker tidak membuat pak Sutopo Purwo Nugroho (Humas BNPB) melalaikan tugas dan tanggung jawabnya," kata Petrus di Jakarta, Minggu (7/7/2019).
Bagi Petrus, makna hidup itu bukan ditentukan panjang pendeknya usia, tapi seberapa besarnya kita bermanfaat buat sesama. "Sugeng tindak pak. Tugasmu sudah paripurna di bumi ini," pungkas dia.
(thm)