Fasilitas Jamaah Calon Haji Indonesia Naik Level
A
A
A
JAKARTA - Pemerintah terus meningkatkan fasilitas dan pelayanan bagi Jamaah Calon Haji (JCH) Indonesia. Harapannya para JCH, semakin nyaman saat menjalankan ibadah.
Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin mengungkapkan, musim haji tahun ini banyak perubahan lebih baik dari tahun sebelumnya.
"Tahun ini, jamaah haji akan tinggal di hotel minimal bintang tiga. Makanan, transpor, dan bus juga baru. Ini akan dirasakan inshaAllah jamaah tahun ini," kata Lukman Hakim saat menyambut kedatangan JCH, di Asrama Haji Embarkasi Surabaya, Jumat (5/7/2019).
Lukman mengatakan, JCH tahun bakal merasakan hal baru yang tidak dialami jamaah sebelumnya, yakni selama di Mekkah para jamaah akan ditempatkan pada satu zonasi khusus berdasarkan embarkasi.
Katanya, sebanyak tujuh zonasi berdasarkan embarkasi provinsi tersebut, berada di hotel-hotel satu wilayah untuk memudahkan koordinasi petugas. "Kalau dulu tersebar di wilayah Mekkah, sehingga tidak hanya menyebabkan jamaah susah menghubungi famili sesama daerah, tapi koordinasi petugas juga tidak mudah," ujarnya.
Bukan hanya zonasi, tahun ini pula para petugas di tanah suci harus menguasai bahasa jamaahnya. Hal itu untuk memudahkan komunikasi para jamaah khususnya yang sudah usia lanjut.
"Tahun ini pertama kalinya kita pasang AC di tenda Arafah. Tahun sebelumnya tidak ada AC, cukup kipas angin. Ini untuk antisipasi suhu udara, meningkatkan kenyamanan dan ibadah jamaah. Mudah-mudahan tidak ada kendala," papar Lukman.
Sedangkan untuk petugas haji seperti tim pembimbing, perawat dan dokter, sudah menggunakan aplikasi berbasis elektronik untuk melaporkan aktifitas di kloternya masing-masing.
"Sementara ini mengisi formulir menyita waktu dan kurang akurat. Alhamdulillah tahun ini kita efektifkan sistem pelaporan berbasis online digital, tentu harapannya meningkatkan kualitas pelayanan," tegasnya.
Lukman memastikan, jamaah haji tahun ini tidak akan susah-suah membawa koper bawaannya. "Bagasi misalnya, ada yang mengatur dan mengangkut sampai di kloter hotel masing-masing. Ini bagian yang kami upayakan," tandasnya.
Dijadwalkan, Lukman Hakim Saifuddin bersama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indarparawansa akan melepas keberangkatan kloter pertama JCH Embarkasi Surabaya, pada Sabtu (6/7/2019) dini hari. Kloter pertama akan berangkat pukul 03.15 WIB, dan kloter kedua pada pukul 07.05 WIB.
Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin mengungkapkan, musim haji tahun ini banyak perubahan lebih baik dari tahun sebelumnya.
"Tahun ini, jamaah haji akan tinggal di hotel minimal bintang tiga. Makanan, transpor, dan bus juga baru. Ini akan dirasakan inshaAllah jamaah tahun ini," kata Lukman Hakim saat menyambut kedatangan JCH, di Asrama Haji Embarkasi Surabaya, Jumat (5/7/2019).
Lukman mengatakan, JCH tahun bakal merasakan hal baru yang tidak dialami jamaah sebelumnya, yakni selama di Mekkah para jamaah akan ditempatkan pada satu zonasi khusus berdasarkan embarkasi.
Katanya, sebanyak tujuh zonasi berdasarkan embarkasi provinsi tersebut, berada di hotel-hotel satu wilayah untuk memudahkan koordinasi petugas. "Kalau dulu tersebar di wilayah Mekkah, sehingga tidak hanya menyebabkan jamaah susah menghubungi famili sesama daerah, tapi koordinasi petugas juga tidak mudah," ujarnya.
Bukan hanya zonasi, tahun ini pula para petugas di tanah suci harus menguasai bahasa jamaahnya. Hal itu untuk memudahkan komunikasi para jamaah khususnya yang sudah usia lanjut.
"Tahun ini pertama kalinya kita pasang AC di tenda Arafah. Tahun sebelumnya tidak ada AC, cukup kipas angin. Ini untuk antisipasi suhu udara, meningkatkan kenyamanan dan ibadah jamaah. Mudah-mudahan tidak ada kendala," papar Lukman.
Sedangkan untuk petugas haji seperti tim pembimbing, perawat dan dokter, sudah menggunakan aplikasi berbasis elektronik untuk melaporkan aktifitas di kloternya masing-masing.
"Sementara ini mengisi formulir menyita waktu dan kurang akurat. Alhamdulillah tahun ini kita efektifkan sistem pelaporan berbasis online digital, tentu harapannya meningkatkan kualitas pelayanan," tegasnya.
Lukman memastikan, jamaah haji tahun ini tidak akan susah-suah membawa koper bawaannya. "Bagasi misalnya, ada yang mengatur dan mengangkut sampai di kloter hotel masing-masing. Ini bagian yang kami upayakan," tandasnya.
Dijadwalkan, Lukman Hakim Saifuddin bersama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indarparawansa akan melepas keberangkatan kloter pertama JCH Embarkasi Surabaya, pada Sabtu (6/7/2019) dini hari. Kloter pertama akan berangkat pukul 03.15 WIB, dan kloter kedua pada pukul 07.05 WIB.
(maf)