Niat Jokowi Rekrut Anak Muda Jadi Menteri Harus Dimaknai Secara Bijak

Rabu, 03 Juli 2019 - 10:44 WIB
Niat Jokowi Rekrut Anak Muda Jadi Menteri Harus Dimaknai Secara Bijak
Niat Jokowi Rekrut Anak Muda Jadi Menteri Harus Dimaknai Secara Bijak
A A A
JAKARTA - Keinginan Presiden Joko Widodo (Jokowi) merekrut anak-anak muda menjadi menterinya diminta dimaknai secara bijak. Sehingga, salah satu syarat menteri kabinet Jokowi-KH Ma'ruf Amin tidak dipersoalkan Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Arteria Dahlan.

"Yang katanya kabinet mendatang akan banyak diisi dengan anak-anak muda, harus pula dimaknai secara bijak. Beliau (Jokowi) menginginkan darah segar dari para milenials, yang diharapkan memiliki energi yang melimpah, belum tersandera dengan banyak kepentingan dan diharapkan bisa fokus serta masih tulus membangun negeri," ujar Arteria dalam keterangan tertulisnya, Rabu (3/7/2019).

Apalagi, kata dia, dengan revolusi yang begitu cepatnya dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknolgi membuat negara tidak bisa berkompromi dan harus merespons dengan cepat segala dampak yang dihadirkan. "Itu semua relatif lebih mudah untuk dikerjakan oleh para milenials," kata anggota komisi III DPR ini.

Lagipula, lanjut dia, syarat utama terkait kompetensi, kapasitas, kualitas, eksekutor dan manager yang handal tetap menjadi pertimbangan utama. "Saya pikir keberpihakan beliau kepada kaum milenial ini perlu diapresiasi, dan kepada kaum milenial ini adalah wujud penghormatan sekaligus optimisme beliau terhadap generasi mendatang, kesempatan ini sangat mahal dan harus bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya. Buktikan muda bukan menjadi halangan untuk mengukir prestasi kebangsaan," ujarnya.

Di samping itu, syarat lainnya untuk menjadi menteri kabinet Jokowi-Ma'ruf adalah harus memiliki kemampuan manajerial. Menurut dia, harus dipahami juga karena background Jokowi sebagai pengusaha.

"Tidak ada kesuksesan dan keberhasilan tanpa ditopang oleh kemampuan manajemen yang baik. Bagaimana menteri-menteri nantinya mampu memiliki visi sekaligus menjabarkannya dalam program-program kerja serta memformulasikannya dengan sumber daya kementerian yang ada," pungkasnya.
(pur)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5420 seconds (0.1#10.140)