Menpora Minta KNPI Bekali Pemuda tentang Tata Cara Unjuk Rasa
A
A
A
JAKARTA - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi menerima kunjungan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) yang diketuai Haris Pertama.
Pertemuan Menpora dan pengurus DPP KNPI digelar di Lantai 10 Kantor Kemenporan, Jakarta, Kamis 23 Mei 2019.
Menpora menegaskan, KNPI harus menjadi garda terdepan dalam mewujudkan pemuda dan mahasiswa yang berkualitas. Pemuda dan mahasiswa dikatakannya akan menjadi calon-calon pemimpin masa depan. Menpora juga meminta KNPI memberikan pembekalan kepada pemuda dan mahasiswa mengenai unjuk rasa secara damai
“KNPI harus dapat berperan dalam mewujudkan pemuda berkualitas. Pemuda adalah masa depan bangsa dan negara. Berikan pembekalan tentang apa yang bisa dilakukan agar unjuk rasa damai,” tutur Menpora.
Dalam pertemuan Ketua DPP KNPI, Haris Pertama juga menyampaikan seputar masalah kepemudaan yang terjadi saat ini. Haris memberikan apresiasi kepada pemerintah yang antusias serta menaruh perhatian kepada pemuda. Dia juga berharap program kepemudaan KNPI dapat bersinergi dengan Kemenpora.
"Pertemuan terkait dunia kepemudaan di bawah DPP KNPI. Kita mengapresiasi bagaimana Pak Menteri Imam Nahrawi sangat antusias membenahi dunia kepemudaan. Pak Menteri menerima saya dan jajaran bicara KNPI ke depannya dan juga program kepemudaan yang diadakan KNPI yang bisa disinergikan dengan Kemenpora," ungkap Haris.
Menurut dia, KNPI akan mengadakan kegiatan orientasi dan rakernas pada Juni 2019 di Jakarta dan berharap Menpora Imam Nahrawi bisa hadir dalam acara tersebut.
"Pertemuan ini juga sebagai ajang silaturahmi, kebetulan di awal saya terpilih dan pelantikan pada Desember 2018 lalu, Pak Menteri mengucapkannya dan baru kali ini berjumpa. Nanti setelah Idul Fitri kita ada kegiatan orientasi dan rakernas, kita berharap Pak Menteri nantinya bisa hadir di acara tersebut," katanya.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal DPP KNPI, Jackson Kumaat menambahkan, dalam orientasi tersebut, KNPI juga akan memberikan pembekalan bagi para mahasiswa dan pemuda agar mengerti tentang hak menyampaikan pendapat (unjukrasa) yang damai.
Hal tersebut menurut dia sangat penting di tengah maraknya aksi unjuk rasa yang berakhir ricuh dan rusuh. Aksi tersebut dinilainya mencoreng nama pemuda dan mahasiswa.
“Kami akan memberikan pembekalan kepada pemuda dan mahasiswa tentang bagaimana berunjukrasa yang baik dan damai,” ucapnya.
Hadir dalam pertemuan tersebut, jajaran pengurus DPP KNPI, Staf Ahli Bidang Hukum Olahraga Kemenpora Samsudin dan Asdep Organisasi Kepemudaan Kemenpora Abdul Rofur.
Pertemuan Menpora dan pengurus DPP KNPI digelar di Lantai 10 Kantor Kemenporan, Jakarta, Kamis 23 Mei 2019.
Menpora menegaskan, KNPI harus menjadi garda terdepan dalam mewujudkan pemuda dan mahasiswa yang berkualitas. Pemuda dan mahasiswa dikatakannya akan menjadi calon-calon pemimpin masa depan. Menpora juga meminta KNPI memberikan pembekalan kepada pemuda dan mahasiswa mengenai unjuk rasa secara damai
“KNPI harus dapat berperan dalam mewujudkan pemuda berkualitas. Pemuda adalah masa depan bangsa dan negara. Berikan pembekalan tentang apa yang bisa dilakukan agar unjuk rasa damai,” tutur Menpora.
Dalam pertemuan Ketua DPP KNPI, Haris Pertama juga menyampaikan seputar masalah kepemudaan yang terjadi saat ini. Haris memberikan apresiasi kepada pemerintah yang antusias serta menaruh perhatian kepada pemuda. Dia juga berharap program kepemudaan KNPI dapat bersinergi dengan Kemenpora.
"Pertemuan terkait dunia kepemudaan di bawah DPP KNPI. Kita mengapresiasi bagaimana Pak Menteri Imam Nahrawi sangat antusias membenahi dunia kepemudaan. Pak Menteri menerima saya dan jajaran bicara KNPI ke depannya dan juga program kepemudaan yang diadakan KNPI yang bisa disinergikan dengan Kemenpora," ungkap Haris.
Menurut dia, KNPI akan mengadakan kegiatan orientasi dan rakernas pada Juni 2019 di Jakarta dan berharap Menpora Imam Nahrawi bisa hadir dalam acara tersebut.
"Pertemuan ini juga sebagai ajang silaturahmi, kebetulan di awal saya terpilih dan pelantikan pada Desember 2018 lalu, Pak Menteri mengucapkannya dan baru kali ini berjumpa. Nanti setelah Idul Fitri kita ada kegiatan orientasi dan rakernas, kita berharap Pak Menteri nantinya bisa hadir di acara tersebut," katanya.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal DPP KNPI, Jackson Kumaat menambahkan, dalam orientasi tersebut, KNPI juga akan memberikan pembekalan bagi para mahasiswa dan pemuda agar mengerti tentang hak menyampaikan pendapat (unjukrasa) yang damai.
Hal tersebut menurut dia sangat penting di tengah maraknya aksi unjuk rasa yang berakhir ricuh dan rusuh. Aksi tersebut dinilainya mencoreng nama pemuda dan mahasiswa.
“Kami akan memberikan pembekalan kepada pemuda dan mahasiswa tentang bagaimana berunjukrasa yang baik dan damai,” ucapnya.
Hadir dalam pertemuan tersebut, jajaran pengurus DPP KNPI, Staf Ahli Bidang Hukum Olahraga Kemenpora Samsudin dan Asdep Organisasi Kepemudaan Kemenpora Abdul Rofur.
(dam)