Ratusan KPPS Meninggal, Golkar Desak Pemerintah Buat Tim Khusus

Jum'at, 03 Mei 2019 - 11:51 WIB
Ratusan KPPS Meninggal, Golkar Desak Pemerintah Buat Tim Khusus
Ratusan KPPS Meninggal, Golkar Desak Pemerintah Buat Tim Khusus
A A A
JAKARTA - Dewan Pembina Partai Golkar meminta pemerintah serius menangani dan mengungkap penyebab banyaknya personel Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang meninggal saat menjalankan tugas pada Pemilu Serentak 2019.

Apalagi saat ini petugas pemilu yang meninggal sudah mencapai ratusan orang dari saat proses penghitungan suara sampai sekarang, dan terus bertambah.

"Kami Dewan Pembina Partai Golkar mengharapkan dengan sangat kepada pemerintah agar serius menanangani dan melakukan penyelidikan mengenai sebab meninggalnya para petugas KPPS," kata Ketua Dewan Pembina Partai Golkar, Aburizal Bakrie dalam akun Facebooknya, Jumat (3/5/2019).
Menurut dia, jumlah KPPS yang meninggal sangat banyak. Ini tidak bisa didiamkan. Bahkan, peristiwa ini dianggapnya sebagai tragedi nasional.

"Saya usul agar segera dibentuk tim khusus yang terdiri atas para dokter (Ikatan Dokter Indonesia, Kementerian Kesehatan), dan aparat penegak hukum," katanya.

Dia mengatakan, tanpa adanya penanganan dan jawaban yang serius atas tragedi ini akan menimbulkan berbagai macam isu di masyarakat.

"Karena itu sekali lagi kami mengharap dengan sangat agar pemerintah serius menangani masalah ini. Tak lupa empati dan duka cita mendalam dari kami untuk para korban dan keluarga yang ditinggalkan. Semoga pahlawan demokrasi ini husnul khatimah dan mendapatkan terbaik di sisi Allah SWT. Aamiin," katanya.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9061 seconds (0.1#10.140)