Gelar Rakernas, DMI Perkuat Persatuan Keumatan dan Kebangsaan
A
A
A
JAKARTA - Dewan Masjid Indonesia (DMI) menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I pada 23-25 November 2018 di Hotel Sahid, Jaya, Jakarta. Perhelatan ini dibuka Wakil Presiden Jusuf Kalla yang juga Ketua Umum DMI, di Istana Wapres, Jumat (23/11/2018).
Acara ini merupakan agenda kelembagaan yang akan dihadiri pimpinan dan pengurus DMI Pusat, pengurus DMI seluruh provinsi, termasuk perwakilan masjid-masjid raya dari setiap provinsi.
Sebanyak 250 peserta akan hadir dalam acara itu untuk membahas penguatan konsolidasi kelembagaan dan penajaman implementasi program DMI dari pusat sampai ke daerah.
Wakil Ketua Umum PP DMI, Syafruddin menjelaskan tentang pentingnya rakernas dalam konteks keumatan dan kebangsaan terkini.
“DMI sebagai wadah para pecinta dan pelayan rumah Allah, menjadi wadah pemersatu ukhuwwah keislaman, kebangsaan dan kemanusiaan. DMI secara istikamah akan tetap menjaga independensi dan berhaluan moderat dalam keagamaan untuk menjaga keutuhan dan persatuan keumatan dan kebangsaan,” tutur Syafruddin.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal PP DMI, Imam Addaruqutni memaparkan, rakernas tetap melandaskan visi ketua umum, untuk memakmurkan dan dimakmurkan masjid.“Saat ini lebih pada penguatan konsolidasi kelembagaan dan program yang terus terakselerasi secara luas," katanya.
Sekretaris Pengarah Panitia Rakernas PP DMI menjelaskan, usai agenda Pembukaan, para Pengurus PP DMI, pengurus wilayah DMI provinsi dan tamu undangan akan menghadiri peresmian Kantor dan Masjid PP DMI di Jalan Matraman Jakarta Timur pada pukul 16.00 WIB yang akan disematkan peletakkan batu pertama oleh Wakil Presiden RI, HM Jusuf Kalla.
“Ini momentum bersejarah, sebuah pusat dan sentra membangun peradaban Islam berbasis masjid akan dikembangkan melalui Gedung Pusat Dewan Masjid Indonesia. Pelaksanaan pembangunan akan dipimpin oleh Ketua PP DMI, Bapak Rudiantara,” tutur Munawar Fuad.
Rakernas I DMI akan memfokuskan pada pada akselerasi dan penajaman konsolidasi program yang telah dan tengah berjalan sejak Muktamar ke 6 (2012) hingga Muktamar ke 7 (2017) yang memberikan kepercayaan kepada Jusuf Kalla sebagai Ketua Umum PP DMI.
Para pimpinan dan narasumber akan membahas agenda keumatan dan kebangsaan dalam bingkai 10 Program PP DMI yang telah berjalan secara luas di seluruh Indonesia.
Kesepuluh program itu, Manajemen Masjid, Masjid Bersih dan Sehat, Pendidikan dan Dakwah, Akustik Masjid, Aplikasi Masjid dan Digitalisasi, Sertifikasi Tanah Wakaf Masjid, Arsitektur Masjid, Wisata Religi Berbasis Masjid, Pemberdayaan Ekonomi Berbasis Masjid, dan Pembangunan Gedung DMI.
Melalui berbagai program yang inovatif dan kreatif, para Takmir Masjid, Pengurus dan Pengelola mengembang dalam beragam model dan aksi. “Pada saat Rakernas akan dihadirkan beberapa masjid yang berhasil mengembangkan sebagai role model dalam program yang sangat bermanfaat”, papar Munawar Fuad.
Acara ini merupakan agenda kelembagaan yang akan dihadiri pimpinan dan pengurus DMI Pusat, pengurus DMI seluruh provinsi, termasuk perwakilan masjid-masjid raya dari setiap provinsi.
Sebanyak 250 peserta akan hadir dalam acara itu untuk membahas penguatan konsolidasi kelembagaan dan penajaman implementasi program DMI dari pusat sampai ke daerah.
Wakil Ketua Umum PP DMI, Syafruddin menjelaskan tentang pentingnya rakernas dalam konteks keumatan dan kebangsaan terkini.
“DMI sebagai wadah para pecinta dan pelayan rumah Allah, menjadi wadah pemersatu ukhuwwah keislaman, kebangsaan dan kemanusiaan. DMI secara istikamah akan tetap menjaga independensi dan berhaluan moderat dalam keagamaan untuk menjaga keutuhan dan persatuan keumatan dan kebangsaan,” tutur Syafruddin.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal PP DMI, Imam Addaruqutni memaparkan, rakernas tetap melandaskan visi ketua umum, untuk memakmurkan dan dimakmurkan masjid.“Saat ini lebih pada penguatan konsolidasi kelembagaan dan program yang terus terakselerasi secara luas," katanya.
Sekretaris Pengarah Panitia Rakernas PP DMI menjelaskan, usai agenda Pembukaan, para Pengurus PP DMI, pengurus wilayah DMI provinsi dan tamu undangan akan menghadiri peresmian Kantor dan Masjid PP DMI di Jalan Matraman Jakarta Timur pada pukul 16.00 WIB yang akan disematkan peletakkan batu pertama oleh Wakil Presiden RI, HM Jusuf Kalla.
“Ini momentum bersejarah, sebuah pusat dan sentra membangun peradaban Islam berbasis masjid akan dikembangkan melalui Gedung Pusat Dewan Masjid Indonesia. Pelaksanaan pembangunan akan dipimpin oleh Ketua PP DMI, Bapak Rudiantara,” tutur Munawar Fuad.
Rakernas I DMI akan memfokuskan pada pada akselerasi dan penajaman konsolidasi program yang telah dan tengah berjalan sejak Muktamar ke 6 (2012) hingga Muktamar ke 7 (2017) yang memberikan kepercayaan kepada Jusuf Kalla sebagai Ketua Umum PP DMI.
Para pimpinan dan narasumber akan membahas agenda keumatan dan kebangsaan dalam bingkai 10 Program PP DMI yang telah berjalan secara luas di seluruh Indonesia.
Kesepuluh program itu, Manajemen Masjid, Masjid Bersih dan Sehat, Pendidikan dan Dakwah, Akustik Masjid, Aplikasi Masjid dan Digitalisasi, Sertifikasi Tanah Wakaf Masjid, Arsitektur Masjid, Wisata Religi Berbasis Masjid, Pemberdayaan Ekonomi Berbasis Masjid, dan Pembangunan Gedung DMI.
Melalui berbagai program yang inovatif dan kreatif, para Takmir Masjid, Pengurus dan Pengelola mengembang dalam beragam model dan aksi. “Pada saat Rakernas akan dihadirkan beberapa masjid yang berhasil mengembangkan sebagai role model dalam program yang sangat bermanfaat”, papar Munawar Fuad.
(dam)