Tim Kampanye: Jokowi ke Lampung Sebagai Presiden dan Capres
A
A
A
JAKARTA - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Lodewijk Freidrich Paulus menjelaskan rangkaian kegiatan Joko Widodo (Jokowi) di Lampung, 23-24 November 2018.
Kegiatan itu dibagi dalam dua bagian, yakni Jokowi hadiri kegiatan sebagai Presiden dan sebagai Calon Presiden.
Menurut Lodewijk, TKN tidak akan mencampuri kegiatan Jokowi sebagai Presiden di Lampung. Hal itu sesuai dengan aturan yang tercantum dalam Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU).
“Acara Pak Jokowi di hari kerja tetap menjalankan tugas sebagai Presiden. TKN dan TKD tidak mencampuri acara itu. Hari Sabtu dan Minggu baru kampanye,” kata Lodewijk saat konferensi pers di Sekretariat TKD Lampung, Jalan Cendana Nompr 5, Kota Bandar Lampung, Kamis 22 November 2018.
Sekretaris Jenderal Partai Golkar itu menjelaskan selama berada Lampung, Jokowi akan melaksanakan enam kali pertemuan, empat kali sebagai Presiden dan 2 kali kampanye Capres.
Eks Gubernur DKI Jakarta itu menurut Lodewijk akan menyapa tokoh-tokoh masyarakat, santri, serta aparatur pemerintahan sekaligus meninjau langsung pembangunan dilaksanakan di Lampung.
“Sebagai Presiden, Pak Jokowi akan ke pelabuhan, membagikan sertifikat tanah, menyerap aspirasi petani kebun, silaturrahim dengan kiai sampai santri nanti disapa,” papar Lodewijk.
Sedangkan agenda kampanye sebagai capres diawali dengan jalan sehat bertajuk Sehat Bersama #01JokowiLagi yang mengambil start-finish di Tugu Adipura Kota Bandar Lampung.
Menurut Lodewijk, jalan sehat akan diikuti 30.000 masyarakat. Setelah itu Jokowi akan menghadiri Rakerda TKD dan konsolidasi Caleg yang akan dihadiri oleh 2.000 orang.
Saat ditanya alasan Jokowi berkunjung ke Lampung, Lodewijk menjelaskan Lampung adalah salah satu basis kemenangan Jokowi. Pada Pemilu 2014 silam, Jokowi menang 54% di Lampung.
“Apalagi mesin partai di Lampung bergerak optimal, caleg dan relawan sebagai penggerak utama. Relawan di Provinsi Lampung ada 54, dan 700 relawan lainnya tersebar di 15 Kabupaten/Kota. Sukseskan diri sendiri, sukseskan partai dan sukseskan Jokowi,” tuturnya.
Wakil Direktur Saksi TKN, Lukman Edy menyebut Rakerda dan konsolidasi Caleg Koalisi Indonesia Kerja sebagai kegiatan yang sangat penting digelar. Selain sebagai ajang silaturrahmi dan memperkuat soliditas antar relawan dan caleg, acara tersebut juga menjadi sarana untuk membangun narasi positif dan menjawab berita fitnah dan hoaks.
“TKN menata sedemikian rupa supaya tidak bercampur antara agenda kenegaraan dan agenda capres, sesuai peraturan perundangan yang berlaku,” kata Luman.
Sementara itu, Ketua TKD Lampung, Dedi Afrizal berujar, persiapan pelaksanaan Rakerda dan konsolidasi Caleg sudah mencapai 80 persen. Menurut Dedi, acara itu akan digelar di gedung Graha Wangsa, Jl. Yos Sudarso Kota Bandar Lampung.
“Semua persiapan sudah 80 persen. Nanti pesertanya adalah TKD Kabupaten/Kota, Relawan dan Caleg. Mereka akan diberi pembekalan untuk mendorong kampanye yang sehat dan damai,” kata Dedi.
Ketua Panitia Jalan Sehat, Eva Dwiyana memastikan acara tersebut akan diikuti secara antusias oleh masyarakat Lampung, khususnya di wilayah Kota Bandar Lampung.
“Nanti massa yang hadir bisa saja lebih 30.000 ribu, bisa sampai 50.000 orang dari Kota Bandar Lampung dan sekitarnya. Masyarakat bisa merasakan kedatangan pak Jokowi,” ungkap Eva.
Kegiatan itu dibagi dalam dua bagian, yakni Jokowi hadiri kegiatan sebagai Presiden dan sebagai Calon Presiden.
Menurut Lodewijk, TKN tidak akan mencampuri kegiatan Jokowi sebagai Presiden di Lampung. Hal itu sesuai dengan aturan yang tercantum dalam Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU).
“Acara Pak Jokowi di hari kerja tetap menjalankan tugas sebagai Presiden. TKN dan TKD tidak mencampuri acara itu. Hari Sabtu dan Minggu baru kampanye,” kata Lodewijk saat konferensi pers di Sekretariat TKD Lampung, Jalan Cendana Nompr 5, Kota Bandar Lampung, Kamis 22 November 2018.
Sekretaris Jenderal Partai Golkar itu menjelaskan selama berada Lampung, Jokowi akan melaksanakan enam kali pertemuan, empat kali sebagai Presiden dan 2 kali kampanye Capres.
Eks Gubernur DKI Jakarta itu menurut Lodewijk akan menyapa tokoh-tokoh masyarakat, santri, serta aparatur pemerintahan sekaligus meninjau langsung pembangunan dilaksanakan di Lampung.
“Sebagai Presiden, Pak Jokowi akan ke pelabuhan, membagikan sertifikat tanah, menyerap aspirasi petani kebun, silaturrahim dengan kiai sampai santri nanti disapa,” papar Lodewijk.
Sedangkan agenda kampanye sebagai capres diawali dengan jalan sehat bertajuk Sehat Bersama #01JokowiLagi yang mengambil start-finish di Tugu Adipura Kota Bandar Lampung.
Menurut Lodewijk, jalan sehat akan diikuti 30.000 masyarakat. Setelah itu Jokowi akan menghadiri Rakerda TKD dan konsolidasi Caleg yang akan dihadiri oleh 2.000 orang.
Saat ditanya alasan Jokowi berkunjung ke Lampung, Lodewijk menjelaskan Lampung adalah salah satu basis kemenangan Jokowi. Pada Pemilu 2014 silam, Jokowi menang 54% di Lampung.
“Apalagi mesin partai di Lampung bergerak optimal, caleg dan relawan sebagai penggerak utama. Relawan di Provinsi Lampung ada 54, dan 700 relawan lainnya tersebar di 15 Kabupaten/Kota. Sukseskan diri sendiri, sukseskan partai dan sukseskan Jokowi,” tuturnya.
Wakil Direktur Saksi TKN, Lukman Edy menyebut Rakerda dan konsolidasi Caleg Koalisi Indonesia Kerja sebagai kegiatan yang sangat penting digelar. Selain sebagai ajang silaturrahmi dan memperkuat soliditas antar relawan dan caleg, acara tersebut juga menjadi sarana untuk membangun narasi positif dan menjawab berita fitnah dan hoaks.
“TKN menata sedemikian rupa supaya tidak bercampur antara agenda kenegaraan dan agenda capres, sesuai peraturan perundangan yang berlaku,” kata Luman.
Sementara itu, Ketua TKD Lampung, Dedi Afrizal berujar, persiapan pelaksanaan Rakerda dan konsolidasi Caleg sudah mencapai 80 persen. Menurut Dedi, acara itu akan digelar di gedung Graha Wangsa, Jl. Yos Sudarso Kota Bandar Lampung.
“Semua persiapan sudah 80 persen. Nanti pesertanya adalah TKD Kabupaten/Kota, Relawan dan Caleg. Mereka akan diberi pembekalan untuk mendorong kampanye yang sehat dan damai,” kata Dedi.
Ketua Panitia Jalan Sehat, Eva Dwiyana memastikan acara tersebut akan diikuti secara antusias oleh masyarakat Lampung, khususnya di wilayah Kota Bandar Lampung.
“Nanti massa yang hadir bisa saja lebih 30.000 ribu, bisa sampai 50.000 orang dari Kota Bandar Lampung dan sekitarnya. Masyarakat bisa merasakan kedatangan pak Jokowi,” ungkap Eva.
(dam)