Jelang Masa Kampanye, PDI-P Luncurkan Tagline dan Atribut Milenial
A
A
A
JAKARTA - DPP PDI Perjuangan sebagai partai ideologis akan meluncurkan tagline dan Atribut milenial yang menjadi terobosan baru Partai yang dipimpin Megawati Soekarnoputri. Peluncuran dan atribut milenial untuk menggalang kekuatan milenial sekaligus membuktikan satu-satunya partai yang tercatat di Asean menerima penghargaan kualitas manajemen mutu ISO-9001:2015.
"Pada hari ini, sebagai bentuk kesiapan memasuki tahap kampanye dan terobosan di dalam melakukan kreativitas politik; politik dengan fun, kegembiraan politik namun kental dengan tradisi kebudayaan, maka PDI Perjuangan meluncurkan tagline Partai dan atribut Partai yang ditujukan untuk kaum muda, kaum milenial," kata Sekjen DPP PDIP, Hasto Kristiyanto dalam keterangan persnya, Kamis (20/9/2018).
Hasto menjelaskan, desain atribut partai yang akan dikenalkan publik syarat dengan unsur kreativitas yang menyentuh alam kaum milenial. Atribut baru tersebut juga menjadi terobosan PDIP setelah sebelumnya partai ini juga melakukan kaderisasi dengan Sekolah Partai, Sekolah Kader, dan Sekolah Kepala Daerah.
"Ibu Megawati menaruh perhatian yang begitu besar terhadap kaum muda. Kami diajarkan berpolitik yang berkebudayaan, dan penuh warna keindonesiaan. Sebab, generasi Muda Indonesia adalah Masa Depan Indonesia Raya. Berilah saya sepuluh pemuda, maka saya bisa mengubah dunia, pesan Bung Karno," ujar Hasto.
Menurut Hasto, apa yang dilakukan PDIP dengan mencalonkan kembali Presiden Jokowi yang berpasangan dengan KH. Ma'ruf Amin merupakan komitmen kepemimpinan yang menampilkan semangat milenial dan perubahan Indonesia Raya. Demikian halnya Kyai Ma’ruf Amin, berkomitmen agar kepemimpinan pasca 2024 adalah kepemimpinan milenial.
Dengan demikian, kata Hasto, perpaduan Jokowi-Kyai Ma’ruf Amin adalah kepemimpinan transisional untuk masa depan Indonesia Raya dimana ke depan tidak boleh lagi ada berbagai persoalan terkait Pancasila, NKRI dan Kebhinnekaan Indonesia.
"Sebab, semua untuk kebesaran Indonesia. Gelorakan semangat muda #AtributMil3nialPDIP," tandasnya.
"Pada hari ini, sebagai bentuk kesiapan memasuki tahap kampanye dan terobosan di dalam melakukan kreativitas politik; politik dengan fun, kegembiraan politik namun kental dengan tradisi kebudayaan, maka PDI Perjuangan meluncurkan tagline Partai dan atribut Partai yang ditujukan untuk kaum muda, kaum milenial," kata Sekjen DPP PDIP, Hasto Kristiyanto dalam keterangan persnya, Kamis (20/9/2018).
Hasto menjelaskan, desain atribut partai yang akan dikenalkan publik syarat dengan unsur kreativitas yang menyentuh alam kaum milenial. Atribut baru tersebut juga menjadi terobosan PDIP setelah sebelumnya partai ini juga melakukan kaderisasi dengan Sekolah Partai, Sekolah Kader, dan Sekolah Kepala Daerah.
"Ibu Megawati menaruh perhatian yang begitu besar terhadap kaum muda. Kami diajarkan berpolitik yang berkebudayaan, dan penuh warna keindonesiaan. Sebab, generasi Muda Indonesia adalah Masa Depan Indonesia Raya. Berilah saya sepuluh pemuda, maka saya bisa mengubah dunia, pesan Bung Karno," ujar Hasto.
Menurut Hasto, apa yang dilakukan PDIP dengan mencalonkan kembali Presiden Jokowi yang berpasangan dengan KH. Ma'ruf Amin merupakan komitmen kepemimpinan yang menampilkan semangat milenial dan perubahan Indonesia Raya. Demikian halnya Kyai Ma’ruf Amin, berkomitmen agar kepemimpinan pasca 2024 adalah kepemimpinan milenial.
Dengan demikian, kata Hasto, perpaduan Jokowi-Kyai Ma’ruf Amin adalah kepemimpinan transisional untuk masa depan Indonesia Raya dimana ke depan tidak boleh lagi ada berbagai persoalan terkait Pancasila, NKRI dan Kebhinnekaan Indonesia.
"Sebab, semua untuk kebesaran Indonesia. Gelorakan semangat muda #AtributMil3nialPDIP," tandasnya.
(pur)