Implementasikan Nawacita, Masyarakat Miangas Bersatu untuk Jokowi
A
A
A
JAKARTA - Warga Miangas, pulau terluar Indonesia yang terletak dekat perbatasan antara Indonesia dengan Filipina merupakan salah satu dari empat daerah terluar yang menggelar deklarasi dukungan sekaligus memberikan dorongan moril terhadap pencalonan Joko Widodo (Jokowi) sebagai Presiden RI 2019-2024.
Deklarasi dukungan empat daerah terluar yang dikoordinir Dewan Pimpinan Pusat Arus Bawah Jokowi (DPP ABJ) itu berlangsung secara serentak, Rabu 8 Agustus 2018. Tema yang diusung, "Terimakasihku Untukmu Jokowi".
Ada alasan mendasar kenapa deklarasi dilakukan dari empat daerah tersebut, yakni bentuk atau implementasi dari Nawacita Ketiga. Dimana ditegaskan Jokowi sejak awal akan memprioritaskan pembangunan Indonesia dari pinggiran.
Bukan pembangunan Jawa Sentris, melainkan Indonesia Sentris. Pembangunan menyebar ke seluruh pelosok negeri (desentralisasi) dan tidak lagi terpusat di perkotaan (sentralisasi).
Salah satu daerah yang menggelar deklarasi adalah Miangas, Kabupaten Kepulauan Talaud, Propinsi Sulawesi Utara. Pulau yang menjadi sejarah. Jokowi menjadi Presiden RI pertama sepanjang sejarah Indonesia yang sudah berkunjung ke pulau yang berbatasan dengan negara tetangga, Mindanao Filipina. Pada Rabu 19 Oktober 2016, Presiden Jokowi ke sana.
Ketua Umum DPP Arus Bawah Jokowi (ABJ), Michael Umbas mengungkapkan presiden saat ke Miangas menegaskan kembali komitmen pemerintah untuk membangun Indonesia dari pinggiran dan dari pulau terluar. Bandara Miangas yang dibangun pada pemerintahan Jokowi diharapkan dapat bermanfaat sebagai moda transportasi ke dalam dan ke luar negeri, maupun untuk pertahanan dan keamanan.
Di Miangas, lanjut Umbas, hal yang tidak akan terlupakan adalah saat Presiden Jokowi membasuh wajahnya dengan air laut. Fotonya sempat viral di media sosial waktu itu.
Apalagi kejadiannya dilakukan di luar jadwal, yakni saat berkeliling menggunakan bus usai meresmikan Bandara Miangas. Jokowi tiba-tiba meminta bus yang ditumpanginya berhenti.
"Presiden turun sendiri, presiden jongkok dan membasuh tangan dan wajahnya dengan air laut di Miangas. Bukan saja mengharukan, kehadiran Presiden ke Miangas sangat membahagiakan warga setempat," terang Umbas yang juga putra asal Manado Sulut.
Atas dasar itulah, hari ini Arus Bawah Jokowi melaksanakan deklarasi dan dukungan Jokowi Dua Periode di Miangas. Tema "Terimakasihku Untukmu Jokowi" diangkat karena Jokowi telah bekerja keras melaksanakan Nawacita Ketiga.
Masyarakat Miangas sebagaimana masyarakat Rote, Sabang dan Merauke mendukung penuh dan sepakat untuk mendaulat Presiden Jokowi untuk memimpin Indonesia kembali lima tahun mendatang.
"Deklarasi ini adalah momentum historis dan membanggakan dimana rakyat di ujung perbatasan empat penjuru negeri sepakat mendukung penuh dan mendaulat kembali Presiden Jokowi untuk memimpin Indonesia," kata Umbas.
Deklarasi dukungan empat daerah terluar yang dikoordinir Dewan Pimpinan Pusat Arus Bawah Jokowi (DPP ABJ) itu berlangsung secara serentak, Rabu 8 Agustus 2018. Tema yang diusung, "Terimakasihku Untukmu Jokowi".
Ada alasan mendasar kenapa deklarasi dilakukan dari empat daerah tersebut, yakni bentuk atau implementasi dari Nawacita Ketiga. Dimana ditegaskan Jokowi sejak awal akan memprioritaskan pembangunan Indonesia dari pinggiran.
Bukan pembangunan Jawa Sentris, melainkan Indonesia Sentris. Pembangunan menyebar ke seluruh pelosok negeri (desentralisasi) dan tidak lagi terpusat di perkotaan (sentralisasi).
Salah satu daerah yang menggelar deklarasi adalah Miangas, Kabupaten Kepulauan Talaud, Propinsi Sulawesi Utara. Pulau yang menjadi sejarah. Jokowi menjadi Presiden RI pertama sepanjang sejarah Indonesia yang sudah berkunjung ke pulau yang berbatasan dengan negara tetangga, Mindanao Filipina. Pada Rabu 19 Oktober 2016, Presiden Jokowi ke sana.
Ketua Umum DPP Arus Bawah Jokowi (ABJ), Michael Umbas mengungkapkan presiden saat ke Miangas menegaskan kembali komitmen pemerintah untuk membangun Indonesia dari pinggiran dan dari pulau terluar. Bandara Miangas yang dibangun pada pemerintahan Jokowi diharapkan dapat bermanfaat sebagai moda transportasi ke dalam dan ke luar negeri, maupun untuk pertahanan dan keamanan.
Di Miangas, lanjut Umbas, hal yang tidak akan terlupakan adalah saat Presiden Jokowi membasuh wajahnya dengan air laut. Fotonya sempat viral di media sosial waktu itu.
Apalagi kejadiannya dilakukan di luar jadwal, yakni saat berkeliling menggunakan bus usai meresmikan Bandara Miangas. Jokowi tiba-tiba meminta bus yang ditumpanginya berhenti.
"Presiden turun sendiri, presiden jongkok dan membasuh tangan dan wajahnya dengan air laut di Miangas. Bukan saja mengharukan, kehadiran Presiden ke Miangas sangat membahagiakan warga setempat," terang Umbas yang juga putra asal Manado Sulut.
Atas dasar itulah, hari ini Arus Bawah Jokowi melaksanakan deklarasi dan dukungan Jokowi Dua Periode di Miangas. Tema "Terimakasihku Untukmu Jokowi" diangkat karena Jokowi telah bekerja keras melaksanakan Nawacita Ketiga.
Masyarakat Miangas sebagaimana masyarakat Rote, Sabang dan Merauke mendukung penuh dan sepakat untuk mendaulat Presiden Jokowi untuk memimpin Indonesia kembali lima tahun mendatang.
"Deklarasi ini adalah momentum historis dan membanggakan dimana rakyat di ujung perbatasan empat penjuru negeri sepakat mendukung penuh dan mendaulat kembali Presiden Jokowi untuk memimpin Indonesia," kata Umbas.
(kri)