Survei Charta Politika, Perindo Satu-satunya Parpol Baru Lolos PT

Kamis, 07 Juni 2018 - 09:29 WIB
Survei Charta Politika,...
Survei Charta Politika, Perindo Satu-satunya Parpol Baru Lolos PT
A A A
JAKARTA - Partai Persatuan Indonesia (Perindo) menjadi satu-satunya partai politik baru peserta Pemilu 2019 yang diprediksi lolos memenuhi batas ambang parlemen (parliamentary threshold) sebesar 4% di pemilu mendatang.

Hal itu seperti terekam dalam rilis hasil survei Charta Politika Indonesia terkait Pilpres dan Pileg 2019 di empat provinsi di Pulau Jawa di Jakarta, Rabu (6/6/2018).

Dari hasil survei tersebut terbaca, Partai Perindo dipilih oleh 3,0% responden di Banten, 3,4% responden di Jawa Barat, 3,1% responden di Jawa Tengah, dan 3% responden di Jawa Timur.

Perolehan tersebut jauh mengungguli sejumlah partai baru seperti Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Garuda, dan Partai Berkarya, yang hanya memeroleh elektabilitas di bawah 1%.

"Partai baru yang cenderung punya peluang lolos hanya Perindo," ujar Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia Yunarto Wijaya.

"PSI yang ramai di sosmed secara nasional hanya mendapat angka nol koma sekian, sementara kalau dibreak down ke tingkat provinsi mereka hanya nol koma sekian. Ini PR besar bagi Grace Natalie untuk bangun infrastruktur partai," imbuh Yunarto.

Tak hanya unggul di antara partai-partai baru, elektabilitas partai besutan Hary Tanoesoedibjo itu juga melampaui sejumlah partai lama. Hasil survei Charta Politika menyebutkan, elektabilitas Perindo mengungguli Partai Hanura, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Bulan Bintang (PBB), dan PKPI di empat provinsi di Pulau Jawa.

"Potensi partai lama yang tidak lolos parliamentary treshold ada Hanura dan PAN. Ini warning untuk mereka," kata Yunarto.

Survei ini dilakukan pada 23-27 Mei 2018 dengan wawancara langsung terhadap 800 responden di Banten, di Jawa Timur, Jawa Tengah dan Jawa Barat masing-masing 1.200 responden. Surveillance dengan metode multistage random sampling dengan tingkat kepercayaan 95%.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6313 seconds (0.1#10.140)