Pemuda Muhammadiyah: Koopssusgab Harus Diawasi Secara Ketat
A
A
A
JAKARTA - Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Anzar Simanjuntak mengaku sepakat pengaktifan kembali Komando Operasi Khusus Gabungan (Koopssusgab) TNI untuk memberantas aksi terorisme yang marak akhir-akhir ini.
"Koopssusgab sebagai jawaban seringnya kepolisian dan BIN kecolongan dengan aksi-aksi terorisme yang mengancam keselamatan rakyat dan kedaulatan Indonesia," ujar Dahnil saat dihubungi SINDOnews, Jumat (18/5/2018).
Dahnil mengaku tak khawatir dengan tanggung jawab yang bakal dipikul TNI dalam membantu aparat kepolisian dan BIN dalam melawan aksi terorisme. Menurutnya, selama ini TNI sudah teruji dengan kondisi dominan saat Orde Baru.
Selain itu, lanjut Dahnil, TNI juga sudah melakukan reformasi mendasar di internal mereka, di mana TNI bisa dibilang sudah melakukan penyesuaian dengan sistem demokrasi yang dianut bangsa Indonesia.
"Sehingga kecenderungan pelanggaran HAM bisa diminimalisir. Namun pengawasan ketat harus tetap dilakukan," tegasnya.
"Koopssusgab sebagai jawaban seringnya kepolisian dan BIN kecolongan dengan aksi-aksi terorisme yang mengancam keselamatan rakyat dan kedaulatan Indonesia," ujar Dahnil saat dihubungi SINDOnews, Jumat (18/5/2018).
Dahnil mengaku tak khawatir dengan tanggung jawab yang bakal dipikul TNI dalam membantu aparat kepolisian dan BIN dalam melawan aksi terorisme. Menurutnya, selama ini TNI sudah teruji dengan kondisi dominan saat Orde Baru.
Selain itu, lanjut Dahnil, TNI juga sudah melakukan reformasi mendasar di internal mereka, di mana TNI bisa dibilang sudah melakukan penyesuaian dengan sistem demokrasi yang dianut bangsa Indonesia.
"Sehingga kecenderungan pelanggaran HAM bisa diminimalisir. Namun pengawasan ketat harus tetap dilakukan," tegasnya.
(kri)