Dankormar Ubah Nama Satuan Korps Marinir
A
A
A
JAKARTA - Komandan Korps Marinir Mayjen TNI (Mar) Bambang Suswantono mengubah nama Satuan Korps Marinir Pasmar-1 dan Pasmar-2 menyusul dibukanya Pasmar di Sorong, Papua, beberapa waktu lalu.
Perubahan nama satuan Korps Marinir ditetapkan berdasarkan Keputusan Komandan Korps Marinir Nomor: 88/V/Tahun 2018 tentang Peresmian Perubahan Nama Kesatuan Pasmar-1 dan Pasmar-2 serta pengukuhan jabatan Danpasmar-3.
Dalam putusan tersebut, Pasmar-2 menjadi Pasmar-1 berkedudukan di Jakarta dijabat Brigjen TNI (Mar) Nuralamsyah MTr (Hanla), Pasmar-1 menjadi Pasmar-2 berkedudukan di Surabaya dijabat Brigjen TNI (Mar) Endi Supardi sedangkan Pasmar-3 berkedudukan di Sorong dijabat oleh Brigjen TNI (Mar) Amir Faisol yang sebelumnya menjabat Danlantamal XIV Sorong.
"Peresmian perubahan nama satuan Pasmar-1 dan Pasmar-2 serta pengukuhan jabatan Komandan Pasmar-3 sebagai realisasinya dari rencana pengembangan dan validasi organisasi Korps Marinir," ujar Bambang di Lapangan Brigif-1 Pasmar-1 Ksatrian Hartono Cilandak Jakarta Selatan, Rabu, (15/5/2018).
Hal ini sekaligus penyesuaian nomenklatur satuan-satuan yang ada di jajaran Korps Marinir, sebagai upaya restrukturisasi organisasi Korps Marinir sesuai dengan rencana strategis 2015-2019, guna lebih mengoptimalkan pelaksanaan tugas dalam rangka menegakkan kedaulatan negara dan menjaga keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) di tengah-tengah tantangan yang semakin berat dan ancaman yang semakin kompleks serta multi dimensional.
Bambang menuturkan, Korps Marinir yang merupakan bagian integral TNI AL terus berupaya melaksanakan penataan dan pengembangan organisasi demi mewujudkan kekuatan pertahanan nasional yang tangguh dan kuat sehingga dapat menjaga kedaulatan NKRI yang tertuang dalam postur TNI-AL sampai dengan 2024.
Bambang berharap TNI dalam hal ini Korps Marinir mampu menangkal setiap ancaman yang dapat mengganggu kedaulatan bangsa Indonesia. “Demi sinkronisasi pembangunan gelar kekuatan TNI dengan pembangunan nasional maka Panglima TNI selaku pemimpin tertinggi Tentara Nasional Indonesia telah meresmikan pembentukan beberapa satuan TNI di wilayah timur termasuk halnya Pasmar-3 dan perubahan nama Koarmada pada 11 Mei 2018 di Sorong," ucapnya.
Sebagai tindak lanjutnya, Korps Marinir segera melaksanakan penyesuaian satuan-satuan yang ada dalam hal ini Satuan Pasmar yang diurut mulai dari barat ke timur sekaligus penyesuaian dengan Satuan Armada.
Mantan Danpaspampres ini menambahkan, jajaran Korps Marinir mengucapkan selamat kepada Brigjen TNI (Mar) Amir Faisol atas pengukuhannya sebagai Komandan Pasmar-3. "Termasuk kepada seluruh personel yang telah membantu, mendorong dan menyumbangkan tenaga serta memberikan kontribusi dalam perencanaan dan peresmian perubahan nama Satuan Korps Marinir dan pengukuhan Jabatan Danpasmar-3 di Sorong," ucapnya.
Perubahan nama satuan Korps Marinir ditetapkan berdasarkan Keputusan Komandan Korps Marinir Nomor: 88/V/Tahun 2018 tentang Peresmian Perubahan Nama Kesatuan Pasmar-1 dan Pasmar-2 serta pengukuhan jabatan Danpasmar-3.
Dalam putusan tersebut, Pasmar-2 menjadi Pasmar-1 berkedudukan di Jakarta dijabat Brigjen TNI (Mar) Nuralamsyah MTr (Hanla), Pasmar-1 menjadi Pasmar-2 berkedudukan di Surabaya dijabat Brigjen TNI (Mar) Endi Supardi sedangkan Pasmar-3 berkedudukan di Sorong dijabat oleh Brigjen TNI (Mar) Amir Faisol yang sebelumnya menjabat Danlantamal XIV Sorong.
"Peresmian perubahan nama satuan Pasmar-1 dan Pasmar-2 serta pengukuhan jabatan Komandan Pasmar-3 sebagai realisasinya dari rencana pengembangan dan validasi organisasi Korps Marinir," ujar Bambang di Lapangan Brigif-1 Pasmar-1 Ksatrian Hartono Cilandak Jakarta Selatan, Rabu, (15/5/2018).
Hal ini sekaligus penyesuaian nomenklatur satuan-satuan yang ada di jajaran Korps Marinir, sebagai upaya restrukturisasi organisasi Korps Marinir sesuai dengan rencana strategis 2015-2019, guna lebih mengoptimalkan pelaksanaan tugas dalam rangka menegakkan kedaulatan negara dan menjaga keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) di tengah-tengah tantangan yang semakin berat dan ancaman yang semakin kompleks serta multi dimensional.
Bambang menuturkan, Korps Marinir yang merupakan bagian integral TNI AL terus berupaya melaksanakan penataan dan pengembangan organisasi demi mewujudkan kekuatan pertahanan nasional yang tangguh dan kuat sehingga dapat menjaga kedaulatan NKRI yang tertuang dalam postur TNI-AL sampai dengan 2024.
Bambang berharap TNI dalam hal ini Korps Marinir mampu menangkal setiap ancaman yang dapat mengganggu kedaulatan bangsa Indonesia. “Demi sinkronisasi pembangunan gelar kekuatan TNI dengan pembangunan nasional maka Panglima TNI selaku pemimpin tertinggi Tentara Nasional Indonesia telah meresmikan pembentukan beberapa satuan TNI di wilayah timur termasuk halnya Pasmar-3 dan perubahan nama Koarmada pada 11 Mei 2018 di Sorong," ucapnya.
Sebagai tindak lanjutnya, Korps Marinir segera melaksanakan penyesuaian satuan-satuan yang ada dalam hal ini Satuan Pasmar yang diurut mulai dari barat ke timur sekaligus penyesuaian dengan Satuan Armada.
Mantan Danpaspampres ini menambahkan, jajaran Korps Marinir mengucapkan selamat kepada Brigjen TNI (Mar) Amir Faisol atas pengukuhannya sebagai Komandan Pasmar-3. "Termasuk kepada seluruh personel yang telah membantu, mendorong dan menyumbangkan tenaga serta memberikan kontribusi dalam perencanaan dan peresmian perubahan nama Satuan Korps Marinir dan pengukuhan Jabatan Danpasmar-3 di Sorong," ucapnya.
(kri)