Menko PMK: Isra Mikraj Momentum Wujudkan Indonesia Lebih Baik

Sabtu, 14 April 2018 - 16:25 WIB
Menko PMK: Isra Mikraj...
Menko PMK: Isra Mikraj Momentum Wujudkan Indonesia Lebih Baik
A A A
JAKARTA - Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani mengajak masyarakat memaknai peringatan Isra Mikraj sebagai momentum meningkatkan kualitas.

Adapun pemerintah kata Puan, juga menjadikan peringatan peristiwa besar bagi umat Islam ini sebagai momentum mewujudkan Indonesia yang lebih baik.

Saat peringatan Isra Mikraj di Istana Kepresidenan Bogor, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang para menterinya hadir bersama anak yatim, serta perwakilan tokoh masyarakat dan ulama.

Dalam kesempatan itu, Presiden menyampaikan pentingnya memaknai Isra Mikraj untuk meningkatkan kemajuan bangsa.

"Seperti yang dikatakan Pak Jokowi, setiap kita memperingati Isra Mikraj, kita harus ingat bahwa kita harus naik menjadi lebih baik," kata Puan, di sela-sela menghadiri Global Ministerial Summit 2018, di Tokyo, Jepang, Sabtu (14/4/2018).

Isra Mikraj merupakan peristiwa besar bagi umat Islam, yakni bagian kedua dari perjalanan yang dilakukan Nabi Muhammad SAW dalam waktu satu malam, dan membawanya hingga ke Sidratul Muntaha.

Pada peristiwa inilah Nabi Muhammad SAW mendapat perintah menunaikan salat lima waktu sehari. Menurut Puan, makna Isra Mikraj juga harus diamalkan hingga kini dalam keseharian.

Dia yakin Indonesia akan terus menjadi lebih baik jika masyarakatnya mampu berpikir jernih, dan berdaya saing. Sebagai upaya meningkatkan kualitas manusianya, kata Puan, pemerintah terus melakukan terobosan dalam pembangunan infrastruktur dan revolusi mental.

Pembangunan infrastruktur kini semakin merata hingga ke daerah, dan revolusi mental digencarkan melalui akses pendidikan, kesehatan, dan pelatihan kompetensi.

"Makna Isra Mikraj harus kita amalkan supaya kita menjadi bangsa yang rukun, mandiri, unggul, dan berkepribadian. Pemerintah pasti bisa membawa Indonesia lebih baik," ungkapnya.

Selama kunjungan kerja di Jepang, Puan juga mengunjungi Panti Lansia Minato-ward Special Nursing Home for the Elderly Shirokanenomori, di Tokyo. Di sana, dia berdialog dengan careworker asal Indonesia dan setelahnya menyatakan akan meminta pemerintah Jepang menambah kuota untuk pekerja Indonesia.

Puan menyatakan, pemerintah Jepang merespons baik permintaannya dan penambahan kuota dapat dilakukan jika calon careworker memenuhi syarat. Sebagai bentuk kepedulian, Puan akan membuat pelatihan bahasa dan keterampilan untuk para calon pekerja agar memiliki daya saing dan mandiri saat bekerja di luar negeri.
(maf)
Berita Terkait
Jadi Partai Modern,...
Jadi Partai Modern, PDIP Dinilai Tak Tinggalkan Elan Kerakyatan
Aturan Keluarga Satu...
Aturan Keluarga Satu Partai Dinilai Beri Dampak Positif bagi PDIP
PDIP Akan Ekspose Prestasi...
PDIP Akan Ekspose Prestasi Kepemimpinan 3 Pilar Partai ke Publik
Romo Benny Sebut PDIP...
Romo Benny Sebut PDIP Partai Modern yang Kekuatannya pada Struktur Organisasi
PDIP Gelar Banteng Ride...
PDIP Gelar Banteng Ride and Night Run, 500 Orang Daftar
PDIP Akan Serap Aspirasi...
PDIP Akan Serap Aspirasi Rakyat Sebelum Bertemu Parpol Lain
Berita Terkini
Kongres PDIP Tak Kunjung...
Kongres PDIP Tak Kunjung Digelar, Perang Tarif Trump Jadi Salah Satu Alasan
30 menit yang lalu
Trump 2.0: Sikap Kita?
Trump 2.0: Sikap Kita?
1 jam yang lalu
5 Anak Perusahaan Duta...
5 Anak Perusahaan Duta Palma Didakwa Rugikan Keuangan Negara Rp4,7 Triliun
1 jam yang lalu
Deretan Kombes Pol yang...
Deretan Kombes Pol yang Masuk Daftar Mutasi Polri 13 April 2025
1 jam yang lalu
Kejagung Tetapkan 1...
Kejagung Tetapkan 1 Tersangka Baru Kasus Suap Vonis Korupsi Minyak Goreng di PN Jakpus
2 jam yang lalu
4 Letnan Jenderal Kopassus...
4 Letnan Jenderal Kopassus dengan Karier Moncer Jebolan Akmil 1989
4 jam yang lalu
Infografis
Kapasitas Pembangkit...
Kapasitas Pembangkit Listrik Panas Bumi Indonesia Bisa Salip AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved