Diancam Dicari Dosanya, Amien Rais Santai dan Tetap Puasa Daud

Rabu, 21 Maret 2018 - 13:57 WIB
Diancam Dicari Dosanya,...
Diancam Dicari Dosanya, Amien Rais Santai dan Tetap Puasa Daud
A A A
JAKARTA - Amien Rais tidak khawatir terhadap pernyataan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan yang akan mencari dosa-dosanya.

Ketua Dewan Pertimbangan Partai Amanat Nasional (PAN) itu tetap beraktivitas seperti biasa, bahkan tetap menjalankan puasa Daud.

"Tenang-tenang saja, tetap puasa Daud, tetap ngaji, tetap terima tamu, santai-santai saja," ujar putra Amien Rais, Ahmad Hanafi Rais Wiryosudarmo, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (21/3/2018). (Baca juga: Jawab Kritik Amien, Istana: Bagi-bagi Sertifikat Tanah Program Nyata )

Hanafi mengatakan, Amien selama ini melontarkan kritik kepada pemerintah demi rasa keadilan. Ancaman bukan hal baru bagi dihadapi ayahnya.

Bahkan, kata dia, ayahnya pernah diteror akan dibunuh oleh orang lain karena melontarkan kritik. "Selama ini khususnya Pak Amien, bahkan juga pernah diancam dibunuh, diteror juga pernah fisik langsung ke rumah waktu itu," tutur Wakil Ketua Umum PAN ini.

Teror tersebut, kata dia, diterima Amien Rais saat awal Pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK). Kendati demikian, kata dia, PAN tetap menyuarakan keadilan.

"Kritik Pak Amien yang disampaikan hari Minggu lalu itu itu karena menyuarakan suara silent majority yang selama ini sebenarnya rindu keadilan terkait kepemilikan lahan," ujar Wakil Ketua komisi I DPR ini.

Menurut dia, Amien tidak perlu meminta maaf karenamengkritik program bagi-bagi sertifikat tanah. "Yang meminta maaf harusnya yang mengancam-ancam dan melakukan teror," ujar legislator asal Yogyakarta ini.

Sebelumnya, Amien Rais mengatakan program bagi-bagi sertifikat tanah itu pengibulan karena ada 74% tanah di negeri ini dikuasai kelompok tertentu, pemerintah diam saja.

Luhut Panjaitan pun beraksi keras menyikapi kritikan Amien Rais itu. "Jangan asal kritik saja. Saya tahu track record-mu kok. Kalau kau merasa paling bersih kau boleh ngomong. Dosamu banyak juga kok, ya sudah diam sajalah. Tapi jangan main-main, kalau main-main kita bisa cari dosamu kok. Emang kau siapa?” ujar Luhut.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1423 seconds (0.1#10.140)