Bamsoet Bukan Pemilik Ferrari Penunggak Pajak

JAKARTA - Ketua DPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengaku telah menjual mobil Ferrari bernomor B 1 RED itu. Dia mengaku hanya menggunakan mobil itu sebentar.

"Saya waktu itu pakai sebentar. Tidak sampai satu tahun,” kata Bamsoet melalui pesan singkat, Minggu (21/1/2018). Adapun alasan dirinya menjual mobil itu karena jarang memakainya.

Sebab, politikus Partai Golkar itu hanya mengendarai mobil itu saat akhir pekan saja. “Hanya Sabtu atau Minggu. Itu pun kalau pas saya di Jakarta,” imbuhnya.

Namun, dirinya lupa kapan persisnya menjual Ferrari bernomor B 1 RED itu. “Sekitar 1,5 atau dua tahun lalu,” bebernya.

Akan tetapi, saat dijual ke orang lain, kendaraan mewah itu masih dalam masa pajak. Karena, jika masa aktif pajaknya sudah tak berlaku, Bamsoet tak berani mengendarainya.

“Waktu saya jual pajaknya masih aktif. Kalau pajaknya mati kan ya enggak bisa jalan,” tegasnya. Dirinya juga tak ingat pembeli mobilnya. “Memangnya saya tukang jual beli mobil hehehe,” kelakarnya.

Hal itu dikatakan Bamsoet menanggapi pemberitaan tentang mobil mewahnya jenis Ferrari bernomor B 1 RED yang pajaknya tak dilunasi. Nama Bamsoet sempat disebut sebagai pemilik mobil Ferrari itu lantaran unggahannya di Instagram beberapa tahun lalu.