Kapolri Minta Polairud Ikut Terjun Tangani Berbagai Bencana di Tanah Air
A
A
A
TANGERANG - Kapolri Jenderal Tito Karnavian meminta seluruh jajaran Kepolisian Air dan Udara (Polairud) ikut terjun menangani berbagai bencana di tanah air.
Hal itu disampaikannya dalam parade perayaan HUT ke-67 Polairud di Mako Ditpoludara Korpolairud Baharkam Polri, Jalan Cirendeu Raya, Pondok Cabe, Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel), Selasa (5/12/2017).
"Saat ini ada banyak bencana alam, ada Gunung Sinabung meletus, Gunung Agung, saya minta jajaran Polairud tidak diam, ambil inisiatif untuk ambil tindakan, lapor pada Assop, bergerak ke lapangan," katanya dalam sambutan.
Jenderal Tito juga menyoroti makin kompleknya tantangan yang akan dihadapi Polairud selanjutnya. Oleh karena itu, perlu juga ada penyesuaian untuk meningkatkan pelatihan keterampilan para personil.
"Perluas keterampilan, menghadapi hadangan tugas yang semakin komplek. Ikuti perkembangan yang ada, dan kemudian materi latihan ditingkatkan," imbuhnya.
Hal itu disampaikannya dalam parade perayaan HUT ke-67 Polairud di Mako Ditpoludara Korpolairud Baharkam Polri, Jalan Cirendeu Raya, Pondok Cabe, Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel), Selasa (5/12/2017).
"Saat ini ada banyak bencana alam, ada Gunung Sinabung meletus, Gunung Agung, saya minta jajaran Polairud tidak diam, ambil inisiatif untuk ambil tindakan, lapor pada Assop, bergerak ke lapangan," katanya dalam sambutan.
Jenderal Tito juga menyoroti makin kompleknya tantangan yang akan dihadapi Polairud selanjutnya. Oleh karena itu, perlu juga ada penyesuaian untuk meningkatkan pelatihan keterampilan para personil.
"Perluas keterampilan, menghadapi hadangan tugas yang semakin komplek. Ikuti perkembangan yang ada, dan kemudian materi latihan ditingkatkan," imbuhnya.
(pur)